Suara.com - Siap-siap,Ini 3 Fase yang Mesti Dilalui Saat Mulai Hidup New Normal
Wacana penerapan konsep New Normal semakin menguat. Bahkan beberapa perusahaan sudah membuat aturan dan rencana kapan karyawannya kembali bekerja dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa dr. Leonardi Goenawan, Sp.KJ mengatakan perubahan gaya hidup memang tidak mudah.
Jika seorang tidak dapat beradaptasi, hal itu bisa menimbulkan risiko stres.
Baca Juga: Orang Tua Ajak Anaknya Berburu Mainan di Pasar Gembrong saat Covid-19
"Setiap orang akan berada dalam strata atau tahap psikologis yang berbeda-beda, bergantung pada ketahanan Anda terhadap stres, latar belakang kesehatan mental, dampak disrupsi pandemi Covid-19 terhadap sosial ekonomi dan support system yang tersedia," ujar dr. Leonardi dalam rilis yang diterima Suara.com beberapa waktu lalu.
Dokter yang berpraktiktik di RS Puri Indah RS Pondok Indah Bintaro Jaya itu mengatakan setidaknya ada 3 fase yang bakal kita lalui saat menjalani konsep New Normal. Apa saja?
1. Tahap Disrupsi, Cemas dan Khawatir
Berbagai informasi yang beredar membuat hidup semakin mencekam. Tidak sedikit yang mengalami kecemasan tinggi karena khawatir tertular, sulit konsentrasi, yang kemudian diikuti oleh perubahan pola makan dan pola tidur.
"Penyakit kronis yang sudah lama dialami mulai kembali tidak stabil, termasuk gangguan-gangguan psikis yang sebelumnya pernah dialami," ungkapnya.
Baca Juga: Gaya Rambut Ini Nyeleneh Banget, Warganet: Efek Makan Mi Instan Terus?
2. Tahap Kebingungan dan Ketidakpastian