Wajib Tahu! Tips Cek Tekanan Darah di Rumah Selama Pandemi Covid-19

Selasa, 19 Mei 2020 | 07:11 WIB
Wajib Tahu! Tips Cek Tekanan Darah di Rumah Selama Pandemi Covid-19
Ilustrasi cek tekanan darah di rumah. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wajib Tahu! Tips Cek Tekanan Darah di Rumah Selama Pandemi Covid-19

Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskuler Indonesia mengimbau masyarakat lakukan pengecakan tekanan darah tinggi atau hipertensi dari rumah.

Cara tersebut untuk memudahkan pemantauan tekanan darah, terutama pada pasien, agar tidak harus ke rumah sakit selama masa pandemi Covid-19.

"Memonitor tekanan darah dari rumah sudah jadi rekomendasi perhimpunan hipertensi dunia karena berfungsi untuk memberikan informasi yang bermakna bagi dokter dan pasien," kata Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RS MMC Jakarta Rossana barack dalam dialog online perayaan Hari Hipertensi Dunia 2020, belum lama ini. 

Baca Juga: Zodiak Kesehatan 19 Mei 2020: Aquarius, Coba Berkebun, Yuk!

Ilustrasi tensi darah. (Shutterstock)
Ilustrasi tensi darah. (Shutterstock)

Ia menjelaskan, cek tekanan darah harus menggunakan pengukur tekanan darah digital yang bisa digunakan oleh siapa saja. Menurut Rossana, alat pengukur tekanan darah mudah ditemukan karena telah dijual bebas.

"Alat ini banyak dijual di mana saja. Biasanya kalau resmi sudah tervalidasi, alat bisa digunakan oleh siapa saja," tuturnya.

Saran Rossana, saat membeli alat ukur tekanan darah jangan lupa cek ukuran manset agar disesuaikan dengan besar lengan tangan.

Saat melakukan pengecekan tekanan darah, kata Rossana, sebaiknya duduk bersandar di kursi dengan tangan diletakan di meja, jangan bergantung. Tubuh harus tegak bersandar dan kaki tidak boleh menyilang karena bisa menyebabkan tekanan lebih.

"Manset yang dipasang harus kira-kira dua hingga tiga jari di atas lipatan tangan. Boleh menggunakan lengan kanan atau kiri," tuturnya.

Baca Juga: Selebgram Indira Kalistha Ngaku Introvert, Psikiater Jelaskan Ciri-cirinya!

Pengecekan sebaiknya dilakukan minimal dua kali. Tapi jangan bingung jika angka tekanan darah tidak sama persis saat mengulang pengecekan. Jika begitu, kata Rossana, sebaiknya diambil rata-rata dari angka tekanan darah.

"Ukuran sebaiknya dilakukan kalau bisa dua kali. Tapi jangan langsung diulang, kasih jeda dulu 1-2 menit, kasih kesempatan pembuluh darah untuk relaksasi," katanya.

Sementara itu, menurut Rossana waktu terbaik untuk mengukur tekanan darah adalah ketika pagi hari saat bangun tidur atau pukul 06.00-12.00 dan malam sebelum tidur atau pukul 18.00-24.00. Pengecekan paling tidak dilakukan 4 sampai 5 kali dalam seminggu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI