Suara.com - Klaster Klab Malam Tambah 5 Kasus Baru Virus Corona di Korea Selatan
Dampak klaster klab malam di Korea Selatan masih berlanjut, di tengah kekhawatiran munculnya gelombang kedua virus Corona.
Dilansir Anadolu Agency, Korea Selatan melaporkan lima kasus baru virus korona dalam negeri yang terkait dengan klaster klab malam di ibukota Seoul.
Setelah berminggu-minggu tidak ada kasus Covid-19 baru, kekhawatiran gelombang kedua muncul setelah terjadi lonjakan infeksi terkait dengan sebuah klub malam di Itaewon Seoul.
Baca Juga: Mempelajari Cara Korea Selatan Melacak Kasus Penderita Covid-19
Pemerintah kemudian menutup tempat hiburan malam tersebut, namun tetap mengizinkan kantor, fasilitas publik, pusat olah raga membuka layanannya, dilansir Channel News Asia. Pemerintah juga menunda pembukaan sekolah.
Pada Sabtu, negara itu melaporkan 13 kasus baru, sehingga total menjadi 11.050 dengan 262 kematian.
Lima di antara kasus baru itu terkait tempat hiburan malam di Seoul, dan tujuh lainnya adalah infeksi yang memasuki Korea Selatan dari luar negeri.
Direktur Jeong Eun-kyeong dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) memperingatkan para pengunjung klub untuk tetap mengisolasi diri karena masa inkubasi mereka belum berlalu.
"Bahkan jika Anda telah diuji negatif, masih ada risiko infeksi selama masa inkubasi. Tolong lakukan tes lagi jika anda memiliki gejala," kata Jeong.
Baca Juga: Korea Utara Tak Ada Kasus Covid-19, Rodong Sinmun Ungkap Rahasia