Suara.com - Jumlah kasus positif Covid-19 semakin meningkat di seluruh dunia. Seluruh tindakan pencegahan telah diupayakan di berbagai negara yang terdampak.
Berdasarkan data real time worldometers.info pukul 08.57 WIB pada Senin (18/5/2020), jumlah kasus positif Covid-19 di seluruh dunia mencapai 4.801.532 total kasus.
Dari jumlah tersebut, didapatkan angka kasus yang sudah selesai sebanyak 2.174.771. Dengan rincian ada 85 persen kasus kesembuhan atau 1.858.108 jiwa dan 15 persen kasus kematian atau 316.663 jiwa.
Amerika Serikat, Rusia, Spanyol, Inggris, dan Brazil menjadi lima negara dengan kasus terbanyak di dunia. Amerika Serikat berada di nomor satu dengan jumlah kasus 1.527.664.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Akan Jadi Pembahasan Utama Dalam Rapat Tahunan WHO
Rusia melesat jauh menyusul Spanyol sebagai negara kedua dengan kasus terbanyak, tepat di bawah Amerika Serikat.
Walau dengan total kasus sebanyak 281.752, Rusia memiliki total kematian paling rendah di antara lima negara tersebut. Yakni di bawah sepuluh ribu, tepatnya pada angka 2.631 jiwa.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), memperingatkan bahwa penurunan kematian karena virus corona yang terjadi akhir-akhir ini, bukanlah sesuatu hal yang harus dirayakan.
Dr Hans Kluge, Direktur WHO untuk kawasan Eropa, mengatakan pemerintah di masing-masing negara harus mempersiapkan gelombang kedua Covid-19 yang diprediksi datang pada musim dingin.
Kluge juga memberikan peringatan bahwa status lockdown seharusnya jangan dibuka terlebih dahulu sebelum pandemi ini benar-benar musnah.
Baca Juga: DPR : Perlu Tatanan Hidup Baru yang Berdampingan dengan Covid-19
Kurva jumlah pasien kasus virus corona Covid-19 di Indonesia belum juga melandai, hingga Minggu (17/5/2020), tercatat mencapai 17.514 orang positif terinfeksi virus corona COVID-19.