Studi Terbaru: Kucing Bisa Tularkan Covid-19

Kamis, 14 Mei 2020 | 11:23 WIB
Studi Terbaru: Kucing Bisa Tularkan Covid-19
Ilustrasi kucing kampung (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Studi Terbaru: Kucing Bisa Tularkan Covid-19

Peneliti menemukan fakta baru soal virus corona Covid-19 pada hewan. Dikatakan, kucing bisa menularkan Covid-19 pada kucing lainnya, namun mungkin tak menunjukkan gejala apapun.

Dilansir dari CNN, peneliti meneliti tiga kucing dan menemukan bahwa ketiganya menyebarkan virus tersebut setelah tiga hari.

Ketika kucing yang terinfeksi berada dalam satu tempat dengan kucing yang sehat, kucing tersebut juga bisa terkena virus corona jenis baru tersebut.

Baca Juga: MANTAP! Tak Ada Pasien Virus Corona di Wonogiri Selama 15 Hari

Dan tak satupun hewan dalam studi tersebut menunjukkan gejala seperti suhu tubuh yang abnormal atau penurunan bobot yang kentara.

Sementara, dua kucing di Amerika Serikat yang ditemukan positif, menunjukkan gejala masalah pernapasan ringan, walaupun disebut akan bisa sembuh total.

Pakar virus internasional Yoshiro Kawaoka dari University of Tokyo mengatakan bahwa riset lebih lanjut dibutuhkan untuk memahami lebih baik apakah kucing bisa menularkan virus ini kepada manusia. Sejauh ini belum ditemukan buktinya.

American Veterinary Medical Association mencatat bahwa penelitian baru telah dilakukan dalam laboratorium dan masih belum jelas apakah kucing bisa semudah itu tertular di dunia nyata.

Sejumlah kecil hewan di seluruh dunia telah terkonfirmasi tertular virus tersebut. Namun belum ada bukti bahwa hewan yang terinfeksi secara alamiah ini berperan dalam penularan terhadap manusia.

Baca Juga: Lokasi Polisi Kena Bacok di Tambora Kerap Jadi Ajang Tawuran

Sementara pihak berwenang masih mempelajari lebih jauh soal virus corona dan hewan peliharaan, CDC Amerika Serikat merekomendasikan untuk membatasi interaksi antara hewan peliharaan dengan manusia atau pada hewan di luar rumah.

CDC menganjurkan untuk menaruh kucing tetap di dalam rumah sebisa mungkin, dan ketika berjalan-jalan dengan anjing, jagalah jarak dua meter dari orang dan hewan lain.

CDC juga merekomendasikan menjauhkan anjing dari tempat umum di mana banyak orang dan hewan berkumpul.

Jika seseorang sakit Covid-19, pihak berwenang merekomendasikan orang lain dalam rumah yang merawat hewan peliharaan tersebut. Jika tak mungkin dilakukan, setidaknya menggunakan masker saat berada di sekitar hewan, pastikan mereka mencuci tangan sebelum dan setelah interaksi.

Dan saat seseorang sakit, sebaiknya menahan diri untuk tidak menyentuh hewan peliharaan mereka dan hindari tercium atau dijilat oleh mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI