Suara.com - Sulit Tidur Saat Malam Hari? Bisa Jadi Tanda Kekurangan Vitamin B12
Insomnia atau masalah susah tidur kerap dialami oleh sejumlah orang. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh berbagai faktor, seperti masalah psikologis hingga kurang asupan tertentu.
Satu hal yang mungkin banyak tidak disadari oleh mereka yang sulit tertidur, bisa jadi karena kurang asupan vitamin B12. Seperti diketahui, tubuh kita membutuhkan vitamin B12 untuk membentuk sel darah merah, saraf, DNA, dan untuk fungsi penting lainnya.
Sebagian orang tidak memenuhi asupan vitamin B12 yang dibutuhkan, dan ada sebagian yang tidak mampu menyerap vitamin tersebut. Alhasil mereka akan mengalami kekurangan vitamin B12.
Baca Juga: Jamur Cordyceps, Tanaman Herbal Terbaru yang Disebut Ampuh Lawan Corona
Kekurangan vitamin B12 atau folat bisa muncul dalam beberapa bentuk gejala, seperti kekurangan energi, sulit bernapas, merasa lemas atau sakit kepala. Salah satu gejala yang belum diketahui banyak orang namun telah dibuktikan dalam banyak studi adalah sulit tidur.
Dalam studi dengan US National Library of Medicine National Institutes of Health, mengkaji pengobatan vitamin B12 untuk gangguan ritme bangun dan tidur.
"Vitamin B12 diberikan pada dua pasien yang mengalami kesulitan tidur karena gangguan tersebut selama bertahun-tahun," tulis studi tersebut, dikutip dari Express UK.
Setelah diberikan vitamin B12, kondisi mereka membaik. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa suplemen vitamin B12 dapat membantu mereka yang mengalami gangguan tidur.
Para vegetarian, ibu hamil dan menyusui merupakan kelompok yang paling berisiko terkena kekurangan vitamin B12. Hal ini disebabkan vitamin B12 hanya dapat diperoleh dari daging-dagingan.
Baca Juga: Terpopuler: Tren Baju Lebaran 2020, Tes Kerpribadian Kenali Gangguan Mental
Bahkan vitamin B12 juga bisa didepat dari jeroan, seperti hati dan ginjal dari domba yang kaya akan vitamin B12. Makanan lainnya seperti kerang, sarden, daging sapi, ikan tuna, dan salmon.