Secara lebih khusus, mereka mengalami kondisi yang disebut sindrom multisistem antiinflamasi anak yang bisa dihubungkan dengan virus corona jenis baru.
"Kasus-kasus ini memiliki kesamaan fitur tumpoang tindi dengan sindrom syok toksik dan penyakit Kawasaki atipikal dengan parametes darah yang konsisten dengan corona Covid-19. Nyeri perut dan gejala gastrointestinal termasuk gejala umum orang yang mengalami peradangan jantung," tulis NHS.
Szmuszkovicz mengatakan anak-anak yang mengalami demam berlangsung selama empat hari atau lebih harus mencari perhatian medis.
Baca Juga: Djoko Santoso Meninggal akibat Pendarahan Otak, Kenali Jenis-jenisnya!