Selain Stroberi, Inilah 7 Buah Beri yang Paling Menyehatkan

Vania Rossa Suara.Com
Jum'at, 08 Mei 2020 | 06:00 WIB
Selain Stroberi, Inilah 7 Buah Beri yang Paling Menyehatkan
Berbagai buah berry. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dari semua makanan yang sering mendapat predikat sebagai super food, buah berilah yang paling mendominasi. Tak hanya kaya nutrisi, keluarga buah beri juga mengandung antioksidan yang tinggi, yang dapat melawan penyakit terkait penuaan. Jika selama ini kita hanya mengenal stroberi, mungkin inilah saatnya mengenal jenis buah beri lainnya yang tak kalah menyehatkan.

Dilansir dari laman Mother Nature Network, dalam sebuah penelitian baru-baru ini, terungkap bahwa wanita yang makan lebih dari tiga porsi blueberry atau stroberi seminggu, memiliki risiko serangan jantung 34% lebih rendah daripada mereka yang makan lebih sedikit. Menurut para peneliti, penyebabnya adalah anthocyanin, antioksidan dalam buah beri yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi pembuluh darah.

Studi lain juga menemukan bahwa wanita yang banyak makan blueberry dan stroberi mengalami penurunan mental yang lebih lambat seiring bertambahnya usia dibandingkan wanita yang mengonsumsi lebih sedikit buah.

Tertarik mulai mengonsumsi buah beri? Yuk, kenalan dengan keluarga beri lainnya.

Baca Juga: Anissa Aziza Makan 3 Buah Berry saat Menyusui, Amankah?

1. Stroberi

Buah Stroberi. [Shutterstock]
Buah Stroberi. [Shutterstock]

Kata siapa buah yang kaya vitamin C hanya jeruk? Satu cangkir atau setara dengan 230 gram stroberi mengandung 100 miligram vitamin C. Jumlah ini hampir setara dengan kandungan vitamin C pada jeruk dalam takaran yang sama, lho. Stroberi juga mengandung serat, mangan, folat, potasium, dan antioksidan yang mampu menangkal berbagai penyakit terkait usia.

2. Blueberry

Ilustrasi. (Sumber: Shutterstock)
Blueberry. (Sumber: Shutterstock)

Blueberry adalah buah beri populer kedua setelah stroberi. Buah ini juga disebut-sebut sebagai makanan dengan tingkat antioksidan tertinggi di antara semua buah, sayuran, rempah-rempah, dan bumbu. Studi menunjukkan bahwa blueberry dapat mengurangi penurunan daya ingat, mengurangi risiko serangan jantung, menurunkan faktor risiko penyakit kardiovaskular, dan dapat memberikan manfaat anti-penuaan lainnya.

Blueberry juga merupakan sumber vitamin C dan K, mangan, dan sumber serat makanan yang sangat baik.

Baca Juga: Kenali Manfaat Goji Berry, Si Superfood Berwarna Jingga

3. Blackberry

Blackberry. (Shutterstock)
Blackberry. (Shutterstock)

Blackberry memiliki rasa yang lebih pahit dan tajam dibandingkan beberapa buah beri lainnya. Tapi, beri berwarna hitam ini mengandung serat makanan yang tinggi, vitamin C, vitamin K, asam folat, dan mangan. Selain itu, blackberry juga kaya akan antioksidan, dengan tingkat senyawa polifenol yang tinggi, seperti asam ellagic, tannin, ellagitannins, quercetin, asam galat, anthocyanin, dan cyanidins. Blackberry dianggap sebagai salah satu makanan dengan antioksidan terkuat.

4. Cranberry

Cranberry. (Shutterstock)
Cranberry. (Shutterstock)

Cranberry kerap digunakan untuk tujuan pengobatan, termasuk perawatan untuk luka, gangguan kencing, diare, diabetes, penyakit perut, dan masalah hati. Ada beberapa bukti bahwa cranberry dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih, namun masih dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk membuktikannya. National Institutes of Health mendanai penelitian tentang efek cranberry pada penyakit jantung, infeksi jamur, dan kondisi lainnya, dan peneliti lain sedang menyelidiki potensinya melawan kanker, stroke, dan infeksi virus.

5. Raspberry

Ilustrasi buah raspberry. (Shutterstock)
Ilustrasi buah raspberry. (Shutterstock)

Raspberry adalah salah satu makanan yang mengandung serat tertinggi, dengan jumlah mencapai 20% dari berat total buah. Buah ini juga merupakan sumber vitamin C, mangan, vitamin B 1-3, asam folat, magnesium, tembaga, dan besi. Untuk antioksidan, raspberry mengandung anthocyanin yang sangat penting, asam ellagic, quercetin, asam galat, sianidin, pelargonidin, katekin, kaempferol, dan asam salisilat. Senyawa yang ditemukan dalam raspberry, raspberry keton, juga disebut-sebut dapat membantu menurunkan berat badan, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan kebenaran klaim.

6. Goji berry

Goji Berry. (Shutterstock)
Goji Berry. (Shutterstock)

Goji berry juga dikenal sebagai lycium atau serigala Cina. Buah beri ini merupakan super food asli daerah Himalaya di Cina dan Tibet. Buah berry merah kecil ini telah digunakan oleh para herbalis Tiongkok selama ribuan tahun untuk membantu penglihatan, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, dan diyakini dapat memperpanjang umur.

Goji berry memiliki kadar vitamin C, beta karoten, asam amino, zat besi, dan vitamin B yang luar biasa. Buah ini tersedia dalam bentuk kering, dengan rasa seperti ceri kering dan sedikit rasa logam dan asin. Selain itu, goji berry juga tersedia dalam bentuk bubuk, jus, atau suplemen.

7. Acai berry

Acai Berry. (Shutterstock)
Acai Berry. (Shutterstock)

Acai berry berasal dari pohon-pohon palem açai yang berasal dari hutan hujan Amazon. Di sana, acai berry dihancurkan hingga menjadi bubur, diencerkan dalam air, dan dimakan dengan ubi kayu, daging, ikan, atau udang kering. Buah ini disebut-sebut dapat menjinakkan radang sendi dan kanker, membantu menurunkan berat badan dan kolesterol tinggi, mengatsi disfungsi ereksi, dan membantu detoksifikasi.

Acai berry juga merupakan sumber antioksidan, serat, dan lemak jantung yang baik. Anda dapat mengonsumsinya mentah, dalam kapsul, dalam minuman seperti jus, smoothie, atau minuman energi, dan produk makanan lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI