Suara.com - Seorang peneliti di Amerika Serikat mengaku diturunkan jabatannya setelah menyatakan bahwa hidroklorokuin -- obat yang dipilih Presiden AS Donald Trump untuk mengobati pasien Covid-19, ternyata tidak efektif mengurangi gejala infeski.
Sementara itu, tim ilmuwan di negara yang sama mendapati fakta bahwa obat pengencer darah dianggap bisa mengurangi gejala beberapa pasien infeksi virus corona Covid-19. Bagaimana penjelasannya?
Berita mengenai klaim bahwa hidroklorokuin tak efektif dan pengencer darah yang kini dipercaya dapat mengurangi gejala sakit Covid-19 masuk dalam berita kesehatan paling populer di Suara.com. Ingin tahu selengkapnya? Berikut rangkuman lima berita terpopuler dari kanal kesehatan yang dihimpun Suara.com, Kamis (7/5/2020).
1. Bongkar Fakta Hidroklorokuin, Ilmuwan AS Dilengserkan Trump
Baca Juga: Anya Geraldine Tak Kuat Lihat Cowok Rajin Salat, Warganet: Maksudnya Panas?
Seorang ilmuwan pemerintah Amerika Serikat mengatakan, bahwa ia digulingkan dari posisinya setelah mengungkapkan presiden Trump akan mendistribusikan obat hydroxychloroquine atau hidroksiklorokuin untuk perawatan Covid-19 meski tidak ada bukti ilmiah.
2. Obat Pengencer Darah Bisa Obati Pasien Corona Covid-19, Ini Temuan Peneliti
Para ilmuwan menemukan bahwa obat pengencer darah bisa mengurangi tingkat kematian akibat virus corona Covid-19.
Hasil otopsi telah menunjukkan bahwa beberapa pasien virus corona Covid-19 mengembangkan ratusan gumpalan darah di paru-paru. Obat pengencer darah pun disebut bisa mengatasi dan mencegahnya.
Baca Juga: 5 Terpopuler: 4 Artis Rayakan Waisak, Tidur Seharian Batalkah Puasa?