Tanggapi AS, WHO: Perlu Bukti Ilmiah Virus Corona Berasal dari Lab Wuhan

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 05 Mei 2020 | 14:10 WIB
Tanggapi AS, WHO: Perlu Bukti Ilmiah Virus Corona Berasal dari Lab Wuhan
ilustrasi WHO. (Hector Christiaen / Shutterstock.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tanggapi AS, WHO: Perlu Bukti Ilmiah Virus Corona Berasal dari Lab Wuhan

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) turut menanggapi klaim dari pejabat Amerika Serikat yang menyebut virus Corona Covid-19 berasal dari laboratorium di Wuhan, China.

Dr Mike Ryan, pakar kegawatdaruratan WHO mengatakan klaim tersebut sulit dibuktikan. Mengingat hingga saat ini, belum ada bukti ilmiah yang mendukung pernyataan tersebut.

"Kami belum menerima bukti berisikan data apapun dari pemerintah AS, yang berhubungan dengan asal muasal virus. Jadi hingga saat ini, klaim tersebut masih bersifat spekulatif," tuturnya, dilansir Reuters.

Baca Juga: Pejabat AS Klaim Punya Bukti Kuat Bahwa Covid-19 Berasal dari Lab di Wuhan

Menurut Ryan, WHO adalah organisasi yang mengedepankan bukti ilmiah. Sehingga informasi apapun tentang virus Corona Covid-19 wajib ditanggapi dengan kritis, karena penting bagi pengendalian penyakit ini ke depannya.

"Jadi, jika apa yang mereka katakan benar dan memiliki buktinya, pemerintah AS yang bertanggung jawab apakah akan membagikan bukti tersebut atau tidak," paparnya lagi.

Berdasarkan temuan peneliti, asal virus Corona Covid-19 saat ini masih dipercaya dari alam.

Ryan juga meminta agar urusan politik di kesampingkan dalam penanganan pandemi global yang berdampak di seluruh dinia saat ini.

Sebelumnya, Sekretaris Negara Amerika Serikat Mike Pompeo mengatakan ada "bukti kuat" bahwa pandemi coronavirus berasal dari sebuah laboratorium di Wuhan, China.

Baca Juga: Peneliti: 4 Alasan untuk Tidak Percaya Virus Corona dari Laboratorium Wuhan

"Ada bukti yang sangat kuat bahwa ini adalah awal mulanya," katanya di ABC.

Dilansir dari Japan Today, meski China sendiri dikiritik habis terkait penanganan masalah ini, Pompeo menolak untuk mengatakan bahwa virus ini memang sengaja dilepaskan.

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo. (AFP)
Sekretaris Negara Amerika Serikat Mike Pompeo. (AFP)

Pompeo, mantan direktur Central Intelligence Agency, mengatakan bahwa ia setuju dengan konsensus ilmiah yang luas bahwa virus Covid-19 bukan buatan manusia atau dimodifikasi secara genetis.

Tetapi dia mengaku memiliki bukti "signifikan" dan "sangat besar" bahwa virus itu berasal dari laboratorium Wuhan.

"Saya pikir seluruh dunia dapat melihat sekarang, ingat, China memiliki sejarah menginfeksi dunia dan menjalankan laboratorium di bawah standar," kata Pompeo.

Dia mengatakan upaya awal China untuk mengecilkan virus corona sama dengan "upaya disinformasi Komunis klasik. Itu menciptakan risiko yang sangat besar."

"Presiden Trump sangat jelas: kami akan meminta pertanggungjawaban mereka yang bertanggung jawab," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI