Hore! Obat Virus Corona dari Inggris Masuki Uji Klinis Fase 2 Pada Manusia

Rabu, 29 April 2020 | 17:00 WIB
Hore! Obat Virus Corona dari Inggris Masuki Uji Klinis Fase 2 Pada Manusia
Ilustrasi obat virus Corona (Foto: shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hore! Obat Virus Corona dari Inggris Masuki Uji Klinis Fase 2 Pada Manusia

Kabar baik diberikan Sekretaris Kesehatan Inggis Matt Hancock, yang mengumumkan hari ini satu dari enam obat Covid-19 yang sedang diuji di Inggris akan memasuki tahap uji klinis ke-2 yang diuji kepada manusia.

Meskipun tidak disebutkan apa nama obat tersebut, tapi Departemen Kesehatan Inggris mempertimbangkan senyawa Bemcetinib, MEDI3506, dan Acalabrutinib untuk mengobati virus corona.

Mengutip Daily Mail, Rabu (29/4/2020) Bemcetinib adalah sejenis obat kanker eksperimental yang sedang diuji coba. Sedangkan MEDI3506 adalah obat untuk melawan kanker darah. Sementara itu Acalabrutinib adalah obat yang digunakan untuk kanker limfoma non-hodgkin.

Baca Juga: 4 Obat Virus Corona Akan Mendarat di Indonesia, Diuji di 22 Rumah Sakit

Jika sebelumnya uji klinis bisa memakan waktu hingga berbulan-bulan, maka dengan pemerintah Inggris mempercepat pengembangan obat, uji coba ini hanya memakan waktu beberapa minggu.

Tentu saja organisasi kesehatan Inggris, NHS tidak terlalu mempersulit penelitian.

Pandemi Virus Corona Covid-19. (Shutterstock)
Pandemi Virus Corona Covid-19. (Shutterstock)

Adapun uji klinis fase 2 akan fokus pada pengujian obat untuk pasien untuk melihat seberapa efektif obat tersebut, dan melihat efek sampingnya. Jika uji klinis fase 1 hanya membutuhkan orang sehat sebagai relawan untuk menentukan dosis yang bisa diterima. Maka uji klinis fase 2 membutuhkan 100 hingga 200 penderita untuk diuji.

Sementara itu uji klinis pada manusia terdapat 4 fase. Di mana fase 3 membutuhkan 500 penderita, untuk memastikan obat baru benar-benar berkhasiat. Terakhir fase 4 ialah pengamatan terhadap obat yang telah dipasarkan

"Saat ini, enam perawatan berbeda telah dimasukkan dalam uji klinis nasional, dan yang (obat) pertama siap untuk memasuki uji klinis fase awal baru yang dikeluarkan hari ini," jelas Hancock.

Baca Juga: Obat Virus Corona Buatan Unair Diklaim Lebih Baik dari Chloroquine

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI