Ketika wabah Covid-19 Korea Selatan menggelembung pada bulan Februari, otoritas kesehatan di sana mengambil tindakan agresif. Pemerintah menerapkan pengujian luas dan pelacakan kontak, kemudian menggunakan aplikasi dan program pesan teks.
Dari 1.100 lebih tes di gedung itu, 97 kembali dinyatakan positif. Dengan tes yang luas dan menyeluruh, Korea bisa meratakan kurva penyebaran Covid-19 bahkan tanpa melakukan lockdown.