Populer: Ruam Kulit Jadi Gejala Covid-19, Gusi Berdarah Batalkan Puasa?

Risna Halidi Suara.Com
Minggu, 26 April 2020 | 20:00 WIB
Populer: Ruam Kulit Jadi Gejala Covid-19, Gusi Berdarah Batalkan Puasa?
Ilustrasi masalah gusi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Data di Italia menunjukkan bahwa satu dari lima orang yang dirawat karena infeksi Covid-19 mengalami masalah perubahan pada kulit. Kini, ruam bisa menjadi salah satu dari sekian gejala Covid-19. Apa penjelasannya?

Di sisi lain, muncul pertanyaan apakah gusi berdarah dapat membatalkan puasa? Gusi berdarah sendiri merupakan salah satu masalah kesehatan mulut yang sering dialami oleh orang.

Berita mengenai ruam kulit sebagai gejala awal Covid-19 dan apakah gusi berdarah dapat membatalkan ibadah puasa masuk dalam daftar berita kanal Health paling populer di Suara.com!

1. Ahli Sebut Ruam Kulit Jadi Gejala dan Tanda Infeksi Covid-19

Baca Juga: Demo Anti Lockdown di Berlin, Puluhan Demonstran Diamankan Polisi

Tubuh gatal dan dipenuhi ruam merupakan gejala urtikaria idiopatik kronis. (Shutterstock)
Tubuh gatal dan dipenuhi ruam merupakan gejala urtikaria idiopatik kronis. (Shutterstock)

Ruam merah pada kulit yang muncul tiba-tiba bisa menjadi salah satu gejala sakit Covid-19, begitu ahli memperingatkan.

Lewat data dari Italia menunjukan bahwa satu dari lima orang yang dirawat di rumah sakit karena Covid-19 mengalami perubahan pada kulit.

Baca selengkapnya

2. Apakah Gusi Berdarah Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya

Ilustrasi radang gusi. (Shutterstock)
Ilustrasi radang gusi. (Shutterstock)

Apakah Gusi Berdarah Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya.

Baca Juga: Warga Sekitar Masjid Tanjung Priok Geger, Diberi Bantuan Nasi Anjing

Gusi berdarah merupakan salah satu masalah kesehatan mulut yang sering dialami oleh banyak orang.

Baca selengkapnya

3. Meninggal karena Covid-19, Istri Temukan Catatan Selamat Tinggal dari Suami

ilustrasi pasangan
ilustrasi pasangan

Setelah suaminya meninggal karena virus corona, Katie Coelho, warga Amerika Serikat menemukan beberapa pesan selamat tinggal di ponsel peninggalannya.

"Aku mencintai kalian dengan sepenuh hati dan kamu telah memberiku kehidupan terbaik."

Baca selengkapnya

4. WHO: Belum Ada Bukti Pasien Covid-19 yang Sembuh Kebal Terhadap Virus

Ilustrasi rapid test virus Corona Covid-19. (Shutterstock)
Ilustrasi rapid test virus Corona Covid-19. (Shutterstock)

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa orang yang pernah terinfeksi virus corona Covid-19 belum tentu kebal dengan adanya antibodi dari infeksi sebelumnya.

"Belum ada bukti bahwa orang yang pernah menderita Covid-19 tidak akan mendapatkan infeksi kedua," kata WHO dalam laporan ilmiah yang dipublikasikan Jumat (24/4/2020).

Baca selengkapnya

5. Update Corona Covid-19 Global 26 April 2020: Total Kasus Nyaris 3 Juta

Ilustrasi penggunaan masker untuk menekan risiko terinfeksi virus corona Covid-19. (Shutterstock)
Ilustrasi penggunaan masker untuk menekan risiko terinfeksi virus corona Covid-19. (Shutterstock)

Masih terus menyebar secara masif, total kasus virus corona Covid-19 tidak menunjukkan adanya penurunan. Malah, kini tercatat total kasus hampir menyentuh angka 3 juta.

Berdasarkan data real time dari worldometers.info pukul 03.54 GMT pada Minggu (26/4/2020), total kasus di seluruh dunia tercatat pada angka 2.921.439.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI