Suara.com - Saat ini seluruh umat muslim di dunia tengah menjalani ibadah puasa Ramadan. Artinya, semua umat Muslim akan menahan makan dan minum sejak terbit hingga tenggelamnya matahari.
Karena itu, ada beberapa kebiasaan makan utama yang perlu dipertimbangkan selama puasa. Supaya perubahan gaya hidup selama puasa tidak turut mengubah asupan gizi sehari-hari.
Menu makanan saat sahur adalah hal yang paling penting diperhatikan saat bulan Ramadan. Sebab, makanan yang dikonsumsi saat sahur harus membuat perut kenyang dan tubuh terhidrasi sepanjang hari.
Meskipun Anda tidak merasa lapar, tetapi hanya minum air putih saat sahur bisa menyebabkan kadar gula darah turun lebih cepat dan membuat tubuh merasa lelah sepanjang hari.
Baca Juga: Pasien Corona Dapat Memperlihatkan Tanda-Tanda Serangan Jantung Klasik
Sebaliknya, menu sahur yang terlalu berat akan membuat aktivitas metabolisme tubuh menurun dan memungkinkan kenaikan berat badan.
Berikut ini beberapa tips menu sahur dari Konsultan Nutrisi Herbalife, ahli Gizi Berrin Yigit yang dilansir dari Daily Sabah.
1. Jangan lupa minum air putih
Ahli gizi menyarankan minum setidaknya dua gelas air saat sahur agar tubuh tetap terhidrasi. Tetapi, lebih penting untuk meminum 2 liter air ketika buka puasa dan sahur. Minumlah air secara perlahan agar tubuh tetap terhidrasi.
2. Hindari makanan berat
Baca Juga: Dokter Italia Temukan Virus Corona Bisa Bertahan Lebih dari 20 Hari di Mata
Anda harus mengonsumsi makanan seimbang daripada makanan berat saat sahur. Jika Anda mengonsumsi daging, nasi dan pasta agar kenyang maka Anda akan merasa lapar serta haus sepanjang hari.