Suara.com - Dear Parents, Ini Tips Agar Anak Tetap Fokus Selama Belajar di Rumah Aja.
Tantangan terbesar bagi orangtua di masa pandemi virus corona kali ini adalah menjaga kedisiplinan anak untuk tetap bisa belajar di rumah.
Ini juga termasuk bagaimana menjaga anak-anak tetap fokus selama belajar di rumah, meski tidak berada di ruang kelas dan hanya menghadapi layar gadget.
Menurut Frida Dwiyanti, Sampoerna Academy Primary Principal, orangtua bisa saling membagi tugas untuk membimbing anak selama belajar di rumah.
Baca Juga: Ikut Hormati Ramadan, Aurelie Moeremans Bangunkan Sahur dengan Salawat
"Kalau enggak bisa bagi tugas, kita harus tahu apa yang anak kita hadapi, jadwalnya kita sudah tahu duluan," kata Frida dalam Live IG bersama Parentalk, Kamis (23/4/2020).
Misalnya seperti yang dilakukan oleh Frida, ia selalu membagikan jadwal sebelum minggu berikutnya berjalan. Sehingga para orangtua tahu apa jadwal anak mereka nanti, dan akan belajar apa.
Setelah mengetahui jadwal, para orangtua bisa mulai melatih kedisiplinan anak-anak dengan menyiapkan mereka mendekati jam sekolahnya. Dari situ anak-anak akan merasa didukung untuk belajar.
Kemudian keahlian orangtua untuk mengelola waktu juga penting. Bagaimana kita memberi contoh pada anak mengatur waktu. Dan kemudian komitmen, di mana orangtua harus terus ikut memantau dari awal pembelajaran sampai akhir.
Orangtua juga sebaiknya menyiapkan anak-anak sebelumnya, seperti menyiapkan makanan atau sarapan, mandi, memberitahu ke anak bahwa ini adalah sesi belajar, bukan liburan.
Baca Juga: Nggak Cuma Viennetta, Varian Es Krim Legendaris Ini Juga Punya Banyak Fans
Kemudian jangan biarkan anak belajar di atas tempat tidur. Karena cenderungnya mereka akan kesulitan konsentrasi dan berakhhir rebahan.
Persiapkan satu tempat khusus bagi mereka untuk belajar yang nyaman, terang, dan kondusif. Lalu jangan lupa untuk terus memantau anak kita.
"Kita sebagai orangtua harus tetap memonitor. Saya imbau, tolong terus pantau anak kita," kata Frida.
Kemudian yang terpenting adalah ketika selesai belajar, tutup layar gadget, ajak anak mengerjakan sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan laptop.
"Misalnya menggambar bersama, memasak sesuatu yang mereka suka, main puzzle, apapun yang akan terus membuat anak berpikir kreatif," tandasnya.