Sakit Kepala Saat Berpuasa, Apa yang Bisa Dilakukan Untuk Meredakannya?

Risna Halidi Suara.Com
Kamis, 23 April 2020 | 13:19 WIB
Sakit Kepala Saat Berpuasa, Apa yang Bisa Dilakukan Untuk Meredakannya?
Ilustrasi orang sakit kepala (Pixabay/geralt)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sakit Kepala Saat Puasa, Apa yang Bisa Saya Lakukan Untuk Meredakannya?

Salah satu keluhan paling umum orang yang tengah berpuasa adalah sensasi pening di kepala atau pusing. Pusing saat berpuasa rasanya sangat tidak menyenangkan.

Apalagi puasa menghalangi kita untuk segera mengonsumsi obat pereda sakit. Lalu bagaimana solusi menghilangkan rasa sakit kepala tanpa minum obat yang berpotensi membatalkan puasa?

Dilansir Suara.com dari Fustani, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan terlebih dahulu. Pertama, sensasi sakit kepala saat berpuasa bisa berarti dua hal, entah kamu memiliki masalah darah tinggi atau sebaliknya, darah rendah.

Baca Juga: Jokowi Klaim Mudik Beda dengan Pulang Kampung, Ini Kata Ivan Lanin

Kedua, Konsumsi gula yang berkurang secara tiba-tiba karena puasa juga bisa menjadi penyebab kamu sakit kepala.

Ketiga, Selain masalah bawaan darah tinggi/ darah rendah dan gula, sebenarnya dehidrasi menjadi alasan utama sebagian orang yang berpuasa mengalami sakit kepala.

Keempat, orang yang sehari-hari mengonsumsi kafein lalu tiba-tiba menguranginya ketika berpuasa, juga berpotensi mengalami sakit kepala.

Kelima, kalau kamu punya anemia, sangat mungkin bagi kamu mengalami sakit kepala saat berpuasa.

Keenam, masalah sinus juga biasanya akan kembali meradang dan menyebabkan sakit kepala orang yang berpuasa. Kalau sudah begini, kamu perlu ke dokter untuk membicarakan pengobatan dan solusi.

Baca Juga: Galang Dana Lawan Covid-19, David Beckham Gelar Undian

Lalu, bagaiamana caranya menghilangkan sensasi sakit kepala saat berpuasa di bulan Ramadan?

Pertama hal yang perlu kamu lakukan, jangan pernah makan berlebihan saat berbuka puasa. Hal tersebut dapat meningkatkan risiko darah tinggi dan ujung-ujungnya, kamu sakit kepala.

Kedua, kalau kamu sudah terlanjur sakit kepala sebelum berbuka, maka saat bernuka baiknya makan kurma terlebih dahulu. Kurma sangat 'ringan' di perut dan memiliki kandungan gula yang dapat mengembalikan energi yang hilang.

Ketiga, minum air putih sangat penting saat berbuka puasa. Jadi saat masa berbuka sampai sahur, baiknya hidrasi tubuh sebaik mungkin dengan air. Hindari soda dan minuman manis maupun kafein, itu bisa jadi alasan kamu mengalami dehidrasi parah di waktu berpuasa.

Keempat, jangan tidur malam-malam! Apaagi tidur terlalu malam dan harus bangun pagi untuk bekerja. Hal itu tentu saja akan membuatmu sakit kepala. Atur jadwal supaya kamu mendapat istirahat cukup agar selalu bangun dalam kondisi segar.

Kelima, jangan pernah lewatkan waktu makan sahur tapi juga jangan terlalu banyak makan. Hal tersebut dapat membuatmu mendapatkan sakit kepala di pagi hari.

Keenam, tips terbaik dari semuanya, jika kamu merasakan sakit kepala moderat tapi masih bersikukuh melanjutkan puasa, sediakan air hangat di ember atau wadah apapun, lalu rendam kakimu di dalamnya. Coba juga tempelkan benda dingin di bagian belakang leher. Dua hal tersebut dapat mengurangi bahkan menghilangkan sensasi sakit kepala meski tanpa perlu menelan obat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI