Suara.com - Kartini Masa Kini: 5 Kisah Heroik Tenaga Medis Melawan Corona Covid-19.
Tepat di peringatan Hari Kartini hari ini, Selasa 21 April 2020, bumi pertiwi tengah berjuang menghadapi wabah Corona Covid-19.
Di tengah wabah Corona Covid-19 inilah para tenaga medis berjuang keras menyelamatkan begitu banyak pasien yang terinfeksi virus tersebut.
Perjuangan para tenaga medis ini sangat besar, karena mempertaruhkan kesehatan bahkan nyawanya. Itulah yang menjadi alasan mengapa para dokter, perawat dan petugas kesehatan lainnya banyak yang tak pulang ke rumah demi melindungi keluarga tercinta agar tak terkena risiko terinfeksi Corona Covid-19.
Baca Juga: 7 Makanan yang Menyehatkan Paru-Paru dan Melancarkan Pernapasan
Memeringati Hari Kartini 2020, kisah heroik para tenaga medis perempuan yang tengah berjuang menghadapi Corona Covid-19, dimana di antaranya ada yang gugur layak diberi penghormatan setinggi-tingginya sebagai pahlawan Kartini masa kini.
Berikut lima kisah heroik tenaga medis berjuang melawan Corona Covid-19 yang dirangkum Suara.com, Selasa 21 April 2020 di peringatan Hari Kartini.
1. Kisah Heroik Perawat Pasien Corona: Beratnya Pakai APD dan Tak Bisa Pulang
Tenaga kesehatan menjadi garda terdepan dalam menangani virus corona atau Covid-19 di seluruh penjuru dunia.
Mereka bekerja tanpa lelah, bahkan yang menyedihkan, beberapa di antaranya yang berjuang kini telah gugur.
Baca Juga: Studi: Suami Rajin Cium Istri Setiap Hari Lebih Panjang Umur
2. Kisah Ika Dewi Maharani, Sopir Cantik Pembawa Ambulans Pasien Virus Corona
Ika Dewi Maharani berbagi cerita menjadi sopir ambulans pembawa pasien virus corona COVID-19. Peran Ika Dewi Maharani diujung tombak melawan virus corona bersama para dokter dan perawat.
Ika Dewi Maharani menjadi sopir ambulans virus corona di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Ika Dewi Maharani sebetulnya berlatar belakang perawat ambulans. Namun karena punya keahlian mengemudi, Ika diminta menjadi sopir.
3. Sedih, Perawat Widya Dapat Penghormatan Terakhir Usai Gugur karena Corona
Satu lagi tenaga medis menjadi korban akibat virus corona covid-19. Ns Elok Widyaningsih, perawat yang bertugas di Rumah Sakit Eka Hospital BSD, Tangerang gugur seusai berjuang melawan virus tersebut
Sebelum dimakamkan, jenazah Elok Widyaningsih sempat mendapat penghormatan terakhir dari rekan-rekan sesama tenaga medis.
4. Kabar Duka, Dua Dokter Meninggal Akibat Virus Corona Covid-19
Dua orang tenaga medis kembali gugur saat berjuang menangani pasien dengan virus corona atau Covid-19. Kabar duka tersebut diunggah lewat akun Twitter resmi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia.
"Turut berduka cita yang amat mendalam atas wafatnya, dr Bartholomeus Bayu Satrio Kukuh Wibowo, dan dr Exsenveny Lolapua.,M.KEs," demikian bunyi ucapan itu sambil menyertakan foto hitam putih dari keduanya.
5. Lagi Dokter Virus Corona Meninggal, Kali Ini dr Karnely Herlena
Seorang dokter dari Kementerian Kesehatan, dr Karnely Herlena meninggal dunia dalam status pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona COVID-19, Selasa (7/4/2020) kemarin.
Kabar berpulangnya dr Karnely pertama kali disampaikan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melalui akun twitternya @ikatandokterindonesia.