Ada Tes Swab dan Tes Antibodi untuk Virus Corona, Apa Bedanya?

Kamis, 16 April 2020 | 15:21 WIB
Ada Tes Swab dan Tes Antibodi untuk Virus Corona, Apa Bedanya?
Ilustrasi rapid test virus Corona Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

CNN Internasional melaporkan tes antibodi atau tes serologi, tidak dimaksudkan untuk mendiagnosis infeksi virus corona yang aktif. Sebaliknya, tes ini memeriksa protein dalam sistem kekebalan tubuh, atau antibodi, melalui sampel darah.

"Biasanya tubuh Anda akan menghasilkan satu jenis antibodi yang disebut IgM dalam seminggu atau 10 hari setelah terpapar virus. Lalu sekitar dua minggu setelah paparan, Anda memiliki jenis antibodi lain, IgG," kata Profesor Paul Moynagh dari Universitas Maynooth.

Setetes darah di masa yang akan datang dapat mendeteksi kanker (Shutterstock)
Ilustrasi mengambil sampel darah (Shutterstock)

Menurut Moynagh, jika tubuh telah membentuk antibodi terhadap virus corona baru, mereka akan bertahan lama setelah Sars-CoV-2 sendiri hilang.

"Artinya tes antibodi seharusnya dapat mengetahui apakah Anda telah 'bertemu' virus, bahkan jika Anda tidak memiliki tes untuk virus itu sendiri," sambungnya. Tes ini disebut lebih cepat untuk mendapatkan hasil awal, yaitu sekitar 15 hingga 30 menit.

Baca Juga: Pemerintah Dapat Bantuan 8.000 Tes PCR Gratis

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI