Bahkan ada dari 1 pasien tanpa gejala yang menjalani perawatan di unit persalinan justru dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19.
Sementara itu, sebuah studi kecil dalam American Journal of Obstetrics & Gynecology pekan lalu menemukan bahwa 43 wanita hamil di Columbia University Medical Center di New York, 80 persen yang positif memiliki virus corona juga menderita penyakit ringan.
Tapi, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan saat ini tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa wanita hamil berisiko lebih besar menderita penyakit parah akibat Covid-19 daripada populasi umum.
Selain itu, tidak ada bukti bahwa virus corona Covid-19 selama kehamilan menyebabkan masalah dengan perkembangan bayi atau keguguran. Meskipun ada beberapa bayi yang dites positif virus corona Covid-19.
Baca Juga: Bahaya! Diabetes Tipe 2 Bisa Sebabkan Masalah Ranjang Pada Lelaki