Keren Banget! Insinyur Berhasil Ubah Pompa ASI Jadi Ventilator

Selasa, 14 April 2020 | 05:30 WIB
Keren Banget! Insinyur Berhasil Ubah Pompa ASI Jadi Ventilator
Medical ventilator yang sangat dibutuhkan para pasien Covid-19. Pabrikan otomotif juga akan menggarap ketersediaannya. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keren Banget! Insinyur Berhasil Ubah Pompa ASI Jadi Ventilator

Sekelompok insinyur di Amerika Serikat menyulap pompa ASI portabel menjadi ventilator untuk perawatan pasien Covid-19, di tengah kelangkaan alat tersebut. Mereka adalah Brandi Gersner, Grant Gersner, Alex Scott, dan Rachel LaBatt.

Mengalihbahasakan dari Business Insider, tim tersebut mulai mengalihfungsikan pompa ASI portabel menjadi ventilator.

“Anda tahu pompa ASI portabel dapat diandalkan, itu telah digunakan oleh para ibu di mana-mana selama beberapa dekade. Bagaimana jika saya bisa mengalihfungsikannya?" kata Brandi Gerstner kepada The Bay Net dalam sebuah wawancara.

Baca Juga: Ratu Tisah Mundur dari Jabatan Sekjen PSSI

“Bagaimana jika aku bisa membuatnya lebih baik bukan sekadar memompa ASI? Jadi saya mengambil pompa ASI lama dari ruang bawah tanah, mengambil obeng dan pisau X-Acto… Tentu saja, Anda dapat memutarnya dengan sangat, sangat mudah,” tambahnya.

Dilansir dari Business Insider, membalikkan penyedot pompa ASI jadi pemasok hanyalah langkah pertama dalam mengubah pompa ini menjadi ventilator potensial. Tim juga perlu menyinkronkan waktu aliran udara dengan rasio napas yang direkomendasikan secara medis.

Insinyur di AS ubah pompa asi jadi ventilator. (Facebook/Breastpumpvent)
Insinyur di AS ubah pompa asi jadi ventilator. (Facebook/Breastpumpvent)

"Kami menyolder beberapa pin ke papan kontrol pompa ASI Arduino (sejenis mikrokontroler) untuk menghidupkan dan mematikannya," kata anggota tim Alex Scott kepada WBAL-TV.

"Keselamatan adalah fokus pertama dan utama kami, jadi silakan terus memantau pembaruan data keselamatan dan beri tahu kami jika Anda seorang insinyur atau dokter yang memiliki waktu untuk membantu meninjaudesain kami," tulis Brandi Gerstner di channel YouTube resmi tim mereka.

“Semuanya open source. Kami adalah insinyur nirlaba yang ingin membuat perbedaan,” tambahnya.

Baca Juga: Tiara Idol Bongkar Bagaimana Dul Jaelani Minta Nomor Ponselnya

Jika Anda ingin mengikuti, tim tersebut telah membuat halaman di Facebook bernama BreastPumpVent untuk mendokumentasikan kemajuan penelitian mereka.

Tim insinyur itu juga menggunakan laman Facebook untuk meminta sumbangan pompa ASI, uang atau menemukan orang yang bersedia melakukan tes daya tahan pada pompa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI