Update Corona Covid-19 Global 13 April 2020: Total Kasus Nyaris 2 Juta

Senin, 13 April 2020 | 09:01 WIB
Update Corona Covid-19 Global 13 April 2020: Total Kasus Nyaris 2 Juta
Update Corona Covid-19 Global 13 April 2020: Total Kasus Nyaris 2 Juta. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Update Corona Covid-19 Global 13 April 2020: Total Kasus Nyaris 2 Juta.

Penyebaran virus corona atau Covid-19 yang cepat dan masif makin mengkhawatirkan. Dilaporkan kini virus yang berasal dari China tersebut telah menjangkiti 210 negara dan teritori di seluruh dunia.

Menurut laman Worldometers.info, total kasus mencapai nyaris dua juta. Pada Senin (13/4/2020), data real time pukul 08.25 WIB menunjukkan angka 1.852.686 total kasus infeksi di seluruh dunia.

Sebanyak 537.693 kasus telah selesai. Di antaranya terdapat 114.214 kematian atau 21 persen, dan kesembuhan 423.479 atau 79 persen.

Baca Juga: Viral Tukang Cukur Pakai APD Layani Pelanggan, Sampai Disorot Media Asing

China sebagai pusat penyebaran awal melaporkan adanya 108 kasus baru, 98 kasus di antaranya adalah kasus impor. Sementara 10 kasus lainnya adalah kasus lokal, yakni 7 di Heilongjiang dan 3 dari Guangdong.

Hingga kini jumlah total kasus di China berada pada angka 82.160 kasus. Pada Minggu (12/4/2020) dua kematian dari Hubei tercatat, menambah total kematian 3.341.

Sejumlah 27.523 kasus baru dilaporkan tercatat di Amerika Serikat sehingga menambah jumlah total 560.425 kasus. Angka ini masih menjadikan negara Paman Sam tersebut sebagai negara dengan kasus terbanyak di dunia.

Sementara kasus kematian juga bertambah, sebanyak 1.528 kasus kematian baru tercatat, menambah total kematian di AS berada pada angka 22.108.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah dipulangkan dari rumah sakit dan akan mulai menjalani masa pemulihan dari COVID-19 di rumah dinas Chequers, demikian disampaikan kantor pemerintahan Downing Street pada Minggu (12/4/2020).

Baca Juga: Google Doodle Hari Ini Wujud Terima Kasih ke Tenaga Medis Perangi Covid-19

"Atas anjuran dari tim medis, Perdana Menteri tidak akan langsung kembali bekerja. Dia menyampaikan banyak terima kasih kepada staf di St Thomas untuk perawatan luar biasa yang diterimanya," tulis kantor pemerintahan dalam sebuah pernyataan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI