Achmad Yurianto Tampil Tanpa Masker, Warganet: Bapak Sih Ngasih Contoh

Sabtu, 11 April 2020 | 18:40 WIB
Achmad Yurianto Tampil Tanpa Masker, Warganet: Bapak Sih Ngasih Contoh
Juru bicara pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto tak pakai masker saat umumkan update Covid-19 di Jakarta, Sabtu (11/4/2020). (Dok: YouTube/BNPB)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Achmad Yurianto Tampil Tanpa Masker, Warganet: Bapak Nggak Kasih Contoh.

Ada yang berbeda dengan penampilan Juru bicara pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto saat mengumumkan perkembangan kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia hari ini, Sabtu (11/4/2020).

Kali ini, Achmad Yurianto tampil tanpa masker kain. Padahal, sejak beberapa terakhir ia selalu mengumumkan perkembangan Covid-19 di Indonesia dengan menggunakan masker.

Berbeda dengan hari ini, Sabtu (11/4/2020), Achmad Yurianto hanya memakai setelan kemeja batik berwarna coklat.

Baca Juga: Mirip Kulit Manusia, Sarung Tangan Unik Ini Bisa Bantu Cegah Corona?

Sesuai dengan anjuran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Pemerintah Indonesia sendiri telah mengimbau masyarakat sehat untuk menggunakan masker ketika pergi ke luar rumah.

Achmad Yurianto Jubir Covid-19 saat Pakai Masker Kain (Youtube BNPB Indonesia)
Achmad Yurianto Jubir Covid-19 saat Pakai Masker Kain (Youtube BNPB Indonesia)

CDC (Centre of Disease Control and Prevention) di Amerika Serikat juga merekomendasikan penggunaan masker kain buatan rumah sebagai alternatif penggunaan masker untuk masyarakat umum.

Tak ayal, pemandangan ini pun memancing komentar warganet yang ikut menyaksikan konferensi pers hari ini, Sabtu (11/4/2020) di channel yotube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Masyarakat enggak disiplin pakai masker, ya bapak sih ngasih contoh," tulis Muhammad Kasyfunnur.

"Invisible masker," tulis Kamoding Pemula berusaha melucu.

Baca Juga: Masa Isolasi Mandiri Picu Serangan Panik, Atasi dengan Latihan Pernapasan!

Sementara itu Achmad Yuriantojuga menginformasikan adanya penambahan kasus konfirmasi positif di Indonesia sebanyak 330 kasus, sehingga total kasus positif Covid-19 di Indonesia ada sebanyak 3.842.

Ada 4 orang baru saja dinyatakan sembuh, sehingga angka kesembuhan menjadi 286 orang. Dan mirisnya angka kematian bertambah cukup banyak dibanding angka kesembuhan yakni 21 orang, sehingga total ada sebanyak 327 orang meninggal dunia.

"Data ini gambaran yang nyata penyebaran masih terus terjadi. Artinya masih ada kasus positif di tengah masyarakat, kelompok yang rentan belum disiplin gunakan masker," tutup Yurianto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI