Update Corona Covid-19 Global 11 April: Kematian di AS Nyaris Samai Italia

Sabtu, 11 April 2020 | 13:16 WIB
Update Corona Covid-19 Global 11 April: Kematian di AS Nyaris Samai Italia
Virus corona baru dari China (2019-nCoV) Covid-19 berpotensi mengancam kesehatan global. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Update Corona Covid-19 Global 11 April 2020: Angka Kematian AS Nyaris Samai Italia.

Virus Corona atau Covid-19 masih terus menghantui penduduk bumi. Tidak kurang dari 210 negara terdampak dari virus yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang ini.

Menurut laporan data real time situs Worldometers, Sabtu (11/4/2020) pukul 05.31 GMT menunjukkan jumlah infeksi virus di dunia mencapai 1.699.815 kasus dengan 376.500 orang dinyatakan sembuh, namun sebanyak 102.741 orang meregang nyawa.

Amerika Serikat masih menyumbangkan laporan kasus tertinggi, dengan berhasil mendeteksi sebanyak 501.821 orang terinfeksi. Di antara data itu 27.239 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 18.685 orang dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga: Efek Buruk Menghirup Abu Vulkanik, Bahaya Bagi Pernapasan!

Tapi di samping angka Spanyol yang juga turut mengkhawatirkan dengan kematian 158.273 kasus, kematian 16.081 orang, dan angka kesembuhan 55.668 orang.

Ilustrasi pencegahan virus corona (coronavirus) Covid-19. (Shutterstock)
Ilustrasi pencegahan virus corona (coronavirus) Covid-19. (Shutterstock)

Italia masih mencetak rekor menyedihkan dengan kematian tertinggi, yakni sebanyak 18.849 jiwa, dari total kasus 147.577 konfirmasi positif. Tapi jumlah itu hanya berselisih 200 orang saja dari jumlah kematian di AS.

Angka kematian di AS juga terhitung melonjak yakni sebanyak 2.013 kematian per hari. Bahkan yang membuat terhenyak, beberapa waktu lalu angka kematian pernah melonjak hingga 4.400 orang per hari.

Kabar baik datang beberapa waktu lalu, dimana setelah Pangeran Charles dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah 5 hari dinyatakan positif. Kini Perdana Menteri Inggris Boris Johnson juga dikabarkan membaik, alat bantu pernapasan atau ventilator sudah tidak lagi digunakan.

Johnson kini mendapat perawatan di bangsal perawatan pada umumnya tetap dengan pemantauan.

Baca Juga: Studi Ungkap Bagaimana Corona Covid-19 Menyebar di Gang dan Ruangan Kecil

Sementara itu di dalam negeri, Indonesia sudah mencatat sebanyak 3.512 kasus positif, di antaranya 282 orang dinyatakan sembuh. Namun sebanyak 306 orang meregang nyawa akibat virus yang berasal daei Wuhan, China itu.

Menyusul beberapa organisasi kesehatan dunia, seperti WHO dan CDC yang menyarankan masyarakat umum tidak lupa memakai masker kain untuk mencegah penularan virus corona atau Covid-19.

Dilarang berkerumun, di rumah aja, dan menjaga kebersihan dengan selali mencuci tangan dengan air yang mengalir dan sabun. Anjuran ini selalu ditekankan pemerintah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI