Studi Ungkap Bagaimana Corona Covid-19 Menyebar di Gang dan Ruangan Kecil

Jum'at, 10 April 2020 | 20:07 WIB
Studi Ungkap Bagaimana Corona Covid-19 Menyebar di Gang dan Ruangan Kecil
Ilustrasi gang sempit di Ciracas, Jakarta Timur.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Studi Ungkap Bagaimana Corona Covid-19 Menyebar di Gang dan Ruangan Kecil.

Banyak orang bertanya-tanya bagaimana virus corona penyebab sakit Covid-19 bisa menyebar dengan sangat cepat dan menginfeksi tubuh manusia.

Nampaknya sebuah penelitian yang dilakukan peneliti Finlandia ini akan sedikit membantu Anda.

Mengutip laman Live Science, Jumat (10/4/2020) para peneliti Universitas Aalto, Institut Meteorologi Finlandia, Pusat Peneltian Teknis VTT Finlandia dan Universitas Helsinki memanfaatkan superkomputer untuk mensimulasi penyebaran partikel virus kecil yang ditinggalkan orang lain setelah batuk.

Baca Juga: Hits: Teori Konspirasi, Ratusan Anak Muda Meninggal Akibat Covid-19

Peneliti kemudian menstimulasikan skenario dimana seseorang batuk di lorong toko di antara rak-rak makanan dan kemudian menyebar melalui ventilasi. Setelahnya, terungkap bagaimana 'awan' aerosol yang diumpamakan virus itu menyebar.

Gejala dan pencegahan Virus Corona (Coronavirus) Covid-19.
Gejala dan pencegahan Virus Corona (Coronavirus) Covid-19.

Proses sebaran aerosol memang memakan waktu beberapa menit, tapi saat orang lewat maka ia bisa dengan mudah menghirup partikel-partikel kecil tersebut.

"Seseorang yang terinfeksi oleh virus corona bisa batuk lalu pergi, tapi kemudian tetap meninggalkan partikel aerosol yang sangat kecil yang mengandung virus corona. Partikel-partikel ini kemudian terhirup saluran pernapasan orang lain," ujar Ville Vuorine, Asisten Profesor, Departemrn Teknik Mesin Univeristas Aalto.

Berdasarkan temuan itu, para peneliti merekomendasikan orang-orang untuk menghindari ruang sempit yang banyak orang.

Peneliti melakukan permodelan pergerakan partikel aerosol yang lebih kecil dari 20 mikrometer, yang di dalamnya terkandung partikel yang sangat kecil untuk terbang di udara.

Baca Juga: Nella Kharisma Melamun Bikin Salah Fokus, Putin dan Trump Rebutan Bulan

Peneliti ini kemudian berjanji akan memperbaiki permodelan mereka dan mengembangkan dalam bentuk gambar agar pergerakan partikel di udara lebih bisa dipahami.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI