Begini Cara Beri Dukungan Emosional pada Keluarga Korban Covid-19

Jum'at, 10 April 2020 | 15:35 WIB
Begini Cara Beri Dukungan Emosional pada Keluarga Korban Covid-19
Ilustrasi perempuan. (Unsplash/Anthony Tran)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kehilangan seseorang yang dicintai adalah hal tersulit yang harus dihadapi, itulah sebabnya pelukan hangat atau dukungan emosional sangat berarti bagi yang ditinggalkan.

Sayangnya, dalam masa pandemi virus corona baru seperti ini, orang-orang tidak bisa secara langsung memberi kekuatan emosional itu.

Jika Anda merasa sulit dalam memberikan kata-kata atau tidak tahu cara menawarkan dukungan kepada seseorang yang telah kehilangan orang dicintai selama masa wabah Covid-19 ini, Anda dapat mencoba cara-cara di bawah ini, dilansir dari The Health Site.

1. Manfaatkan teknologi

Baca Juga: Tak Sengaja Langgar Aturan Social Distancing, Pasien Ini Meninggal Dunia

Anda masih bisa menjangkau mereka melalui telepon atau berkirim pesan, atau bahkan mengirimkan pesan video atau audio yang menunjukkan belasungkawa.

Jika yang berduka adalah seseorang yang dekat dengan Anda, bicarakan kenangan Anda tentang orang yang meninggal tersebut.

Ilustrasi perempuan yang berduka karena ditinggal kekasih (Shutterstock).
Ilustrasi perempuan yang berduka karena suami meninggal (Shutterstock).

Mereka mungkin sangat tertekan saat ini dan mungkin tidak tahu untuk bereaksi terhadap tragedi semacam itu pada awalnya. Tetapi Anda bisa terus berkomunikasi dan menawarkan kemungkinan bantuan.

Biarkan orang itu tahu bahwa dia tidak sendirian dan bahwa Anda ada di sana untuk berbagi kesedihannya.

2. Kirim sesuatu

Baca Juga: Orang Diabetes Melitus Tipe 2 Berisiko Meninggal karena Corona Covid-19

Alih-alih bertanya apakah ada sesuatu yang dapat Anda lakukan, kirimkan beberapa tanda kasih sayang kepada mereka. Bisa berupa bunga atau barang-barang yang dibutuhkannya selama karantina di rumah.

Namun, pertama-tama beri tahu orang atau keluarga yang berduka agar tahu apa yang Anda lakukan. Karena tujuan Anda adalah untuk mendukung dan tidak menyakiti mereka.

Ilustrasi seorang perempuan sedang menangis. (Shutterstock)
Ilustrasi seorang perempuan sedang menangis. (Shutterstock)

3. Pasang telinga dan memerhatikan mereka

Menjadi pendengar yang baik adalah sesuatu yang diperlukan seseorang ketika sedang berduka atau sedih. Jangan pernah katakan bahwa Anda tahu bagaimana perasaan mereka, meski memang pernah mengalaminya di masa lalu.

Sebab, setiap orang beraksi berbeda terhadap situasi dan penting untuk menerima perbedaan ini. Biarkan orang itu mencurahkan hatinya untuk Anda, yang akan membuatnya merasa sedikit lebih ringan.

Mungkin sulit untuk mendengar terus menerus, tetapi ini dapat bermanfaat bagi mereka. Pastikan juga Anda tidak menggunakan bahasa apa pun yang bersifat menghakimi. Juga, jangan pernah memberi tahu orang yang berduka tentang apa yang harus dia lakukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI