Hingga kini masih belum ada informasi lebih jauh yang dipaparkan. Antoinette berspekulasi bahwa neneknya yang memiliki demensia memungkinkan ia tak memahami keadaan sekitar.
Itu yang bisa jadi membuat Janie berkeliaran dan tak sengaja menabrak Cassandra di tengah kacaunya ruang UGD saat itu.
Janie lahir tahun 1934 dan merupakan yang termuda dari 12 anak. Ia disebut sebagai seorang perempuan yang sangat baik dan ramah. Menurut obituarinya, Janie pernah bekerja di Social Security Administration dan perempuan Afrika-Amerika pertama yang menerima Commissioner Citation, penghargaan tertinggi dari agensi tersebut.
Antoinette mengatakan neneknya takkan pernah ingin menjadi korban siapapun. Dan yang menjadi hal terberat bagi ia dan keluarganya untuk menerima kematiannya adalah tidak adanya keluarganya di sisi Janie dan ia menjadi korban dari berada di tempat dan waktu yang salah.
Baca Juga: Masjid Ditutup, Pengemudi Ojol Tunaikan Salat Zuhur Pengganti Salat Jumat
Ketika rumah sakit di New York City dan di seluruh negeri bergulat dengan rawat inap terkait virus corona, Charles menekankan bahwa kekerasan di masa yang tidak pasti tidak akan pernah mengubah apa pun.
"Satu tindakan yang menakutkan dapat menyebabkan konsekuensi serius yang tidak diinginkan. Kekerasan tidak akan mengubah apapun," tandasnya.