Suara.com - Glenn Fredly meninggal dunia karena meningiti pada Rabu (8/4/2020) kemarin. Kematian Glenn Fredly ini pun sangat mengejutkan publik, khususnya para penggemarnya.
Meningitis adalah peradangan pada meninges, yang merupakan selaput di sekitar otak dan sumsum tulang belakang. Peradangan ini biasanya terjadi sebagai akibat dari infeksi yang disebabkan virus dan bakteri.
Penyakit radang selaput otak ini bisa menyerang segala usia dan mengancam jiwa. Biasanya, meningitis menimbulkan gejala seperti demam dan leher kaku.
Selain itu dilansir oleh Healthline, meningitis juga bisa menimbulkan beberapa efek pada tubuh antara lain:
Baca Juga: Pasien Corona Meningkat, Hari Ini Papua Berstatus Darurat Covid-19
1. Sistem saraf pusat
Sistem saraf pusat terdiri dari otak, sumsum tulang belakang dan saraf. Meningitis adalah infeksi yang menyebabkan selaput pelindung sistem saraf membengkak.
Peradangan otak dan sumsum tulang belakang inilah yang dapat memengaruhi setiap bagian tubuh. Peradangan otak bisa menyebabkan berbagai masalah, termasuk masalah kognitif dan kejang.
Selain itu, peradangan ini juga bisa menyebabkan daya ingat menurun dan kesulitan konsentrasi. Pada anak-anak, meningitis mungkin membuatnya kesulitan belajar.
Pembengkakan di otak juga bisa mengganggu indera yang menyebabkan telinga berdenging (tinutis), kehilangan pendengaran sebagian atau tulidan menyebabkan masalah bicara.
Baca Juga: Jenazah Glenn Fredly Dibungkus Plastik, Dibawa 4 Petugas Berpakaian APD
Pada beberapa orang juga bisa mengalami sensitivitas cahaya, nyeri mata dan kehilangan penglihatan. Lalu, peradangan dan demam juga bisa menyebabkan hilangnya nafsu makan, sakit perut, mual dan muntah.