Dinilai Gagal Cegah Pandemi, WHO Dapat Kritik Pedas dari Donald Trump

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Rabu, 08 April 2020 | 13:50 WIB
Dinilai Gagal Cegah Pandemi, WHO Dapat Kritik Pedas dari Donald Trump
Presiden Amerika Serikat Donald Trump kritik WHO. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dinilai Gagal Cegah Pandemi, WHO Dapat Kritik Pedas dari Donald Trump

Presiden Amerika Serikat Donald Trump melontarkan kritik pedas kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terkait pandemi virus Corona Covid-19.

Menurut Donald Trump, WHO di bawah kepemimpinan Tedros Adhanom Ghebreyesus bertanggung jawab terhadap penyebaran virus Corona Covid-19 di dunia. Dikatakan Trump, WHO terlalu fokus terhadap penanganan di China serta memberikan saran buruk terkait penanganan.

"WHO benar-benar gagal. Sebagian besar didanai oleh Amerika Serikat, namun sangat sentris China. Kami akan mengawasinya. Untungnya saya menolak saran mereka supaya perbatasan kami terbuka bagi China sejak awal. Mengapa WHO memberi kami rekomendasi yang salah?" cuit Donald Trump di Twitter, dilansir VOA Indonesia.

Baca Juga: WHO Kecam Wacana Ilmuwan Jadikan Afrika Tempat Uji Coba Vaksin COVID-19

Tanggal 31 Januari, organisasi kesehatan PBB itu menyarankan agar negara-negara tetap membiarkan perbatasan masing-masing terbuka walapun ada wabah itu, meskipun WHO juga mengatakan negara-negara punya hak untuk mengambil langkah-langkah guna melindungi warganya.

Pada hari yang sama, Pemerintahan Trump mengumumkan pembatasan perjalanan dari China.

Kaum konservatif Amerika semakin sering mengkritik WHO dalam masalah pandemi global ini, dan mengatakan mereka menggunakan data yang salah dari China tentang perebakan wabah virus corona.

WHO tidak menanggapi permintaan kantor berita Reuters untuk memberikan komentar.

Sebelumnya, Trump mendapat kritik karena menggunakan julukan 'virus China' untuk menyebut virus Corona Covid-19.

Baca Juga: Duh, Melania dan Donald Trump Kontras tentang Anjuran Pakai Masker

Ia menuliskan bahwa pemerintahnya akan mendukung perusahaan yang terdampak virus China dan menegaskan bahwa Amerika Serikat akan lebih kuat melawan virus tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI