Suara.com - Inggris membangun rumah sakit darurat pemerintah untuk menampung pasien-pasien yang terinfeksi virus corona baru. Rumah sakit NHS Nightingale ini sementara dapat menampung sebanyak 4.000 pasien.
Dilaporkan BBC, rumah sakit ini merupakan pertama dari beberapa fasilitas yang direncanakan di Inggris dan dibangun di pusat ruang pameran ExCel.
Dalam 9 hari, ruang pameran ganda seluas 87.328 meter persegi, dilengkapi dengan kerangka kerja untuk lebih dari 80 bangsal, masing-masing dengan 42 tempat tidur.
Sekitar 500 tempat tidur berperalatan lengkap, termasuk adanya oksigen dan ventilator, serta ada juga untuk 3.500 tempat tidur lainnya.
Menurut pemerintah, jika mencapai kapasitas, rumah sakit darurat ini akan menjadi salah satu rumah sakit terbesar di dunia.

Rumah sakit ini secara resmi dibuka pada Jumat (3/4/2020) dan dibangun dengan mengerahkan 200 tentara sehari dari Resimen Kerajaan Anglian dan Royal Gurkha Rifles. Mereka juga bekerja sama dengan staf dan kontraktor NHS.

Berdasarkan kepala perusahaan yang membantu membangun rumah sakit ini, James Hepburn, ada tiga tantangan utama dari pembangunan ini, yaitu:
- Kecepatan konstruksi dan dari apa rumah sakit ini dibangun
- Pasokan listrik, untuk ventilator dan perawalatan lainnya
- Pasokan gas medis ke masing-masing tempat tidur

Pemerintah setempat juga mengatakan , mereka juga akan membangun dua rumah sakit Nightingale lain di University of the West of England, Bristol dan Harrogate Convention Centre dengan kapasitas 500 tempat tidur.
Baca Juga: Kabur dari Rumah Sakit, Bule PDP Corona di Bali Ngumpet di Vila
Sedangkan lainnya juga dijadwalkan di Kompleks Pusat Manchester dengan kapasitas 1.000 tempat tidur serta Pusat Pameran Nasional Birmingham berkapasitas 2.000 tempat tidur, yang akan dibuka untuk pasien pada 12 April.