Suara.com - 3 Obat untuk Redakan Nyeri Akibat Gigi Berlubang, Bisa Dibeli di Apotek
Sakit gigi dapat mengakibatkan nyeri hebat, sehingga membuat penderitanya sulit makan dan tidur. Terlebih jika sakit gigi tersebut disebabkan oleh gigi berlubang yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Umumnya gigi berlubang disebabkan oleh menumpuknya bakteri akibat gigi yang jarang dibersihkan. Penumpukan ini lambat laun akan menyebabkan gigi berlubang, dan mengiritasi saraf yang berada di akar gigi.
Dilansir Alodokter, untuk meredakan nyeri akibat gigi berlubang, ada beberapa pilihan obat yang umum digunakan, yaitu:
Baca Juga: Pertumbuhan Gigi Bisa Ungkap Riwayat Stres Seseorang? Ini Bukti Ilmiahnya
1. Paracetamol
Paracetamol merupakan golongan pereda nyeri serta pereda panas. Obat ini bekerja dengan cara mengurangi produksi zat penyebab pedangan, yaitu prostaglandin.
Pastikan untuk mengonsumsi paracetamol sesuai aturan pakai pada kemasan atau sesuai anjuran dokter. Hentikan penggunaan jika keluhan tidak reda setelah tiga hari mengonsumsinya.
2. Ibuprofen
Ini merupakan obat antiinflamasi atau antiperadangan nonsteroid (OAINS), dan dapat digunakan untuk meredakan nyeri akibat gigi berlubang.
Baca Juga: Antisipasi Corona, Gedung Ini Dilengkapi Tusuk Gigi untuk Pencet Lift
Obat ini bekerja dengan menghalangi tubuh memproduksi prostagladin. Namun, dalam penggunaan obat ini harus hati-hati, sebab ada orang tertentu yang tidak direkomendasikan untuk mengonsumsinya.
Meski memiliki fungsi yang sama, paracetamol masih menjadi pilihan pertama karena minim efek samping dibandingkan Ibuprofen.
Asam mefenamat juga disebut sebagai obat antiinflamasi nonsteroid yang sering diberikan pada oleh dokter untuk mengurangi rasa sakit akibat gigi berlubang.
Sama halnya dengan Ibuprofen, obat ini juga akan menghambat produksi prostaglandin, sehingga peradangan akan berkurang.
Penggunaan asam mefenamat yang tidak sesuai anjuran dapat menimbulkan efek samping, di antaranya sakit maag, mual, hingga diare.