Virus Corona Menyebar Melalui Droplet, Apakah Bisa Tahan di Air Minum?

Selasa, 31 Maret 2020 | 17:33 WIB
Virus Corona Menyebar Melalui Droplet, Apakah Bisa Tahan di Air Minum?
Ilustrasi botol air minum. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berdasarkan bukti saat ini, belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa virus corona baru atau SARS-COV-2 dapat menular melalui air.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga telah merilis pada awal Maret 2020 lalu untuk praktisi dan penyedia air serta sanitasi bahwa tidak ada bukti tentang kelangsungan hidup virus corona baru di dalam air, baik air minum maupun air limbah.

WHO pun menambahkan bahwa dua jalur utama penularan Covid-19 hanya melalui pernapasan atau kontak dekat.

Dilansir Aqua Tech, virus corona baru tidak kuat atau kurang stabil untuk bertahan di lingkungan dan lebih rentan terhadap oksidan, seperti klorin.

Baca Juga: Viral Video Warga Depok Tolak Penguburan Jasad Corona, Ini Penjelasannya

Menurut WHO, pengolahan air secara konvensional yang menggunakan metode filtrasi dan disinfeksi seharusnya dapat membunuh virus.

Ilustrasi botol air minum. (Pixabay)
Ilustrasi botol air minum. (Pixabay)

Sedangkan dalam lingkungan rumah tangga, cara pengelolaannya adalah dengan memasak air sampai mendidih, dan berbagai metode lain agar air bebas kuman.

Hal ini juga berlaku untuk kolam renang atau bak air panas.

Di sisi lain, beberapa waktu yang lalu virus corona baru telah terdeteksi di feses pasien yang terinfeksi.

Namun sayangnya, jumlah virus yang dilepaskan dari tubuh ke feses, berapa lama prosesnya dan apakah virus dalam kotoran manusia dapat menular belum diketahui.

Baca Juga: Positif Corona Covid-19, Pria Ini Sempat Tak Bisa Napas Lebih dari 1 Detik

Risiko penularan dari Covid-19 dari efek orang yang terinfeksi juga tidak diketahui.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI