Update Corona Covid-19 di Indonesia: 1.155 Kasus, Risiko Kematian 11 Persen

Sabtu, 28 Maret 2020 | 16:44 WIB
Update Corona Covid-19 di Indonesia: 1.155 Kasus, Risiko Kematian 11 Persen
Update Corona Covid-19 di Indonesia. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Virus corona Covid-19 masih mewabah di Indonesia. Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto, mengungkap data baru, yakni ada 109 kasus tambahan dalam sehari.

"Perkembangan data layanan rawatan di RS, hari ini telah terkonfirmasi dari tanggal 27 Maret pukul 12.00 WIB sampai 28 Maret 12.00 WIB, kasus positif bertambah 109 kasus, sehingga jumlah total 1.155 kasus," ujar Yurianto di Graha BNPB, Jakarta Timur, Sabtu (28/3/2020).

Tidak hanya kasus positif, korban meninggal akibat Covid-19 pun semakin bertambah, dengan penambahan yang meninggal 15 orang, sehingga jumlah total meninggal 102 korban jiwa. Itu artinya, kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia sebesar 11 persen.

Meski begitu, pasien yang dinyatakan sembuh juga bertambah sebanyak 13 orang. Sehingga total yang diperbolehkan pulang sudah ada 59 orang sampai hari ini.

Baca Juga: Warteg Ini Gratiskan Makanan Bagi Pekerja yang Terdampak Corona

"Pasien sembuh bertambah 13 orang, sehingga total 59 orang. Kematian bertambah 15 orang, sehingga total kematian 102 orang," papar Yurianto.

Kasus baru ini masih terbanyak ada di DKI Jakarta, yakni sebanyak 38 orang. Selanjutnya, kasus baru ada di Jawa Barat 21 orang, Jawa Tengah 12 orang, Jawa Timur 11 orang, Banten 10 orang, Kalimantan Timur 6 orang, Kalimantan Tengah 1 orang, Sumatera Selatan 1 orang, Sulawesi Selatan 4 orang, Sulawesi Tengah 1 orang, dan Kalimantan Utara 2 orang.

Kematian hari ini masih mayoritas terjadi di DKI Jakarta sebanyak 11 orang, Jawa Barat 3 orang, dan Jawa Tengah 1 orang.

"Memprihatinkan penularan masih terjadi, kasus positif berada di tengah masyarakat, kontak dekat masih terjadi, kebiasaan cuci tangan dengan sabun belum dimaksimalkan," tutup Yurianto.

Baca Juga: Pesan Antar Makanan saat Wabah Corona Ini 3 Tips Agar Makanan Bersih & Aman

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI