Suara.com - Gubernur Kentucky Andy Beshear mengumumkan ada seorang warganya dinyatakan positif terinfeksi virus corona baru setelah ia menghadiri 'pesta virus corona' di wilayah tersebut.
Pesta tersebut hanya dihadiri oleh anak-anak muda berusia 20 tahunan. Mereka sengaja berkumpul di suatu tempat, berpikir mereka kebal virus corona, dan mengabaikan peringatakan pemerintah lokal.
Seperti di Indonesia, negara bagian ini juga telah memberlakukan panduan praktik social distancing. Namun, anak-anak muda tersebut justru mengabaikannya.
"Siapa pun yang melakukan sesuatu seperti ini mungkin berpikir bahwa mereka tidak dapat dihacurkan. Tapi orang lain yang mereka cintai lah yang justru akan sakit," tuturnya Anda pada konferensi pers Selasa (24/3/2020) kemarin, dikutip dari New York Post.
Baca Juga: Wafat Sepulang dari Prancis, Warga Solo Dimakamkan seperti Pasien Corona
Beshear juga mengatakan seharusnya orang-orang tidak melakukan hal seperti itu, yakni secara sengaja memaparkan diri pada sesuatu yang dapat membunuh orang lain.
Sang gubernur tidak mengatakan identitas orang yang terinfeksi tersebut. Dia juga tidak menyebutkan di mana serta berapa orang yang menghadiri pesta virus corona itu.
Dia bilang, dirinya tidak mau mengidentifikasi seseorang yang telah melakukan kesalahan itu.
"Aku berharap ini mendorong orang lain untuk bertindak secara berbeda," jelasnya, berharap masyarakat dapat mematuhi aturan yang disarankan para pakar kesehatan.
Catatan Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal virus corona Covid-19, sila hubungi Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081212123119.
Baca Juga: Belajar dari Rumah Karena Wabah Corona? Yuk Manfaatkan Latihan Soal Online!