Update Corona Covid-19 Global: Total Infeksi 422.566, Sembuh Capai 108.388

Rabu, 25 Maret 2020 | 09:08 WIB
Update Corona Covid-19 Global: Total Infeksi 422.566, Sembuh Capai 108.388
Update Corona Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wabah virus corona Covid-19 masih terus merajalela di seluruh dunia. Total 197 negara dan teritori terdampak oleh virus yang berasal dari Wuhan, China ini.

Sebanyak 422.566 total kasus infeksi tercatat secara real time pada Rabu (25/3/2020) pukul 08.14 WIB di laman worldometers.info. Lebih rinci, sejumlah 18.887 pasien meninggal dunia dan 108.388 pasien sembuh juga tercatat di seluruh dunia.

Amerika Serikat mengalami jumlah kasus yang meningkat drastis. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 11.074 kasus baru tercatat di negara Paman Sam tersebut. Hal ini menambah jumlah kasus menjadi 54.808, hampir menyusul Italia sebagai negara dengan kasus terbanyak di Eropa dan di luar China.

Sementara itu, otoritas Myanmar mengonfirmasi dua kasus pertama di negaranya. Kementerian kesehatan Myanmar mengatakan pasien pertama berusia 36 tahun dan baru tiba dari Amerika Serikat. Sementara pasien kedua berusia 26 tahun dan belakangan ini berkunjung ke Inggris. Keduanya diuji dan dinyatakan positif tertular virus corona baru itu.

Baca Juga: Kuku Panjang Bisa Jadi Sumber Penularan Virus Corona Covid-19

Pasien positif di Indonesia juga semakin meningkat. Per Selasa (24/3/2020) kemarin bertambah 107 pasien menjadi 686 total kasus positif di Indonesia. Sedangkan sebanyak 55 pasien meninggal dunia dan belum ada penambahan pasien yang sembuh, sehingga total masih tetap sama yakni 30 orang sembuh.

Sebagai salah satu upaya mempercepat pencarian pasien positif, pemerintah memberlakukan rapid test atau tes cepat Covid-19 pada masyarakat di seluruh Indonesia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku sudah memerintahkan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk memprioritaskan dokter dan tenaga medis serta keluarganya terlebih dahulu. Hal ini dikatakan Jokowi dalam video conference, Selasa (24/3/2020).

Tak hanya itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga sudah memerintahkan Menkes untuk memprioritaskan ODP (Orang Dalam Pemantauan) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) serta keluarganya untuk menjalani rapid test.

"Tadi pagi saya telah perintahkan kepada Menkes (Terawan) untuk rapid test yang diprioritaskan adalah dokter dan tenaga medis serta keluarganya terlebih dulu," ujar Jokowi.

Baca Juga: Keren, Cincin Pintar Ini Bisa Deteksi Dini Gejala Virus Corona

"Dan juga para ODP dan PDP serta keluarganya, ini yang harus didahulukan," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI