Suara.com - Kasus Corona Covid-19 di Thailand dan Filipina Alami Peningkatan
Peningkatan kasus virus Corona Covid-19 di Thailand dan Filipina mengalami peningkatan. Data terbaru menyebut ada 122 kasus baru virus Corona Covid-19 di Thailand.
Hal ini membuat total kasus di negara itu menjadi 721. Kasus-kasus baru itu termasuk 20 pasien yang terkait dengan kasus-kasus sebelumnya, 10 kasus impor baru, dan 92 kasus yang dites positif dan sedang menunggu penyelidikan tentang bagaimana mereka tertular penyakit ini, kata Taweesin Wisanuyothin, juru bicara Kementerian Kesehatan Masyarakat.
Dilansir Antara, Thailand telah melaporkan satu kematian akibat COVID-19 sejak awal wabah sementara 52 pasien telah pulih dan pulang ke rumah sementara 668 masih dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Nggak Cuma di Indonesia, Tes Covid-19 Pejabat Juga Diprotes di Filipina
Sementara itu Kementerian kesehatan Filipina melaporkan 82 infeksi baru virus corona pada Senin, yang menjadikan total kasus di negara Asia Tenggara itu menjadi 462, sementara itu jumlah kematian tetap pada angka 33.
Menteri Kesehatan Filipina Francisco Duque mengatakan sebelumnya bahwa kasus yang dikonfirmasi akan meningkat karena negara itu telah memiliki lebih banyak alat tes.
Di sisi lain, dua pejabat di Filipina mengklarifikasi penggunaan alat tes kesehatan untuk virus Corona atau Covid-19 yang terbatas sehingga berujung pada protes warganet.
Presiden Senat Vicente 'Tito' Sotto III, salah satunya. Dia mengaku kali pertama menggunakan alat tes Covid-19 yang tidak diakreditasi oleh Departemen Kesehatan (DOH) atau Badan Makanan dan Obat-obatan, kendati ada peringatan dari pejabat kesehatan.
Dia mengatakan alat tes secara instan tersebut dilakukan oleh temannya.
Baca Juga: Setelah Indonesia dan Filipina, Giliran Kamboja Hentikan Liga Sepak Bola
"Alat tes ini berbeda dengan yang digunakan DOH kekinian. Saya memahami sejumlah pasien dalam pengawasan (PDP) lebih memerlukan alat tes Covid-19," kata dia dalam unggahan Facebook seperti dikutip Suara.com dari CNN Philippines, Senin (23/3/2020).