Infografis
"Studi menyebut benda yang disentuh oleh banyak orang berpotensi jadi penular virus. Maka dari itu, kurangi menyentuh benda-benda bukan milik Anda pribadi, terutama di tempat umum," tuturnya.
![Suasana di bandara Adisutjipto, Senin (27/1/2020). [Muhammad Ilham Baktora / SuaraJogja.id]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/01/27/86978-suasana-di-bandara-adisutjipto.jpg)
3. Di dalam pesawat, perhatikan etika batuk dan bersin
Etika batuk dan bersin wajib diterapkan saat berada di dalam pesawat, meskipun Anda tidak sedang sakit. Bahkan, Anda diminta untuk berbagi tisu atau hand sanitizer pada orang yang duduk di sebelah Anda.
Perhatikan juga arus air conditioner (AC) yang ada di atas kepala. Jika bisa, arahkan ke Anda untuk membuat semacam 'perisai' udara yang berfungsi mencegah adanya droplet dari orang lain mencapai wajah Anda.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Anies Imbau Tutup Aktivitas Publik karena Corona?
"Arus udara yang kencang akan membuat droplet terdorong ke bawah, sehingga Anda terlindungi jika ada yang bersih atau batuk ke arah Anda," ungkap Paul Pottinger, pakar penyakit infeksi dari University of Washington.
