Analisis Tulisan Tangan ABG Pembunuh Balita, 104 Meninggal karena DBD

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Rabu, 11 Maret 2020 | 22:45 WIB
Analisis Tulisan Tangan ABG Pembunuh Balita, 104 Meninggal karena DBD
Analisis sampel tulisan tangan empat pelaku pembunuhan. (Dok. Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Analisis Tulisan Tangan ABG Pembunuh Balita, 104 Meninggal karena DBD

Pakar grafologi menganalisis tulisan tangan ABG pembunuh balit di Sawah Besar. Apa saja yang ditemukannya?

Indonesia menghadapi KLB demam berdarah dengue (DBD) di tengah wabah virus Corona Covid-19. Di mana kejadian terparah?

Simak berita kesehatan menarik hari ini, Rabu (11/3/2020), khusus untuk Anda.

Baca Juga: Psikolog Sebut Perilaku ABG Bunuh Bocah Termasuk Conduct Disorder, Apa itu?

1. Pakar Grafolog Ungkap Analisis Tulisan Tangan ABG Pembunuh di Sawah Besar

Rilis gadis ABG berinisial NF (15 tahun), pembunuh balita APA (5 tahun) di Sawah Besar, Jakarta. Polisi menunjukkan salah satu gambar dan tulisan tangan pelaku yang menggambarkan ungkapan isi hatinya.[Suara.com/Alfian Winanto].
Rilis gadis ABG berinisial NF (15 tahun), pembunuh balita APA (5 tahun) di Sawah Besar, Jakarta. Polisi menunjukkan salah satu gambar dan tulisan tangan pelaku yang menggambarkan ungkapan isi hatinya.[Suara.com/Alfian Winanto].

Tragedi pembunuhan di Sawah Besar, Jakarta Pusat, dimana pelaku pembunuhan adalah gadis ABG berinisial NF (15 thn) yang merasa puas ketika membunuh balita berinisial APA (5 thn), menjadi sorotan publik.

Sejumlah pakar, seperti psikolog atau psikiater hingga dokter kesehatan jiwa pun menanggapi kasus ini. Tak terkecuali pakar grafolog, Deborah Dewi, yang memelajari karakter atau kepribadian seseorang dengan cara menganalisis tulisan tangan.

Bagi Deborah Dewi, kasus pembunuhan yang dilakukan seorang ABG di Sawah Besar ini tentu saja sangat memprihatinkan.

Baca selengkapnya

2. Korban Meninggal Akibat Demam Berdarah Dengue Capai 104 Jiwa di Indonesia

Baca Juga: Ada Gambar dan Tulisan Mengerikan di Kamar ABG Pembunuh Bocah dalam Lemari

Pasien demam berdarah dirawat di rumah sakit. (Shutterstock)
Pasien demam berdarah dirawat di rumah sakit. (Shutterstock)

Kementerian Kesehatan RI menyebut total terdapat 17.820 kasus deman berdarah dengue (DBD) di seluruh Indonesia.

Baca selengkapnya

3. Harapan Baru, Pria Ini Jadi Orang Kedua di Dunia yang Sembuh dari HIV

Ilustrasi HIV/AIDS (shutterstock)
Ilustrasi HIV/AIDS (shutterstock)

Seorang pria asal London telah menjadi orang kedua di dunia yang sembuh dari HIV, kata para dokter.

Adam Castillejo dinyatakan telah bebas HIV selama 30 bulan tanpa perlu obat antivirus, menurut laporan baru yang diterbitkan Selasa (10/03/2020) dalam jurnal The Lancet HIV.

Baca selengkapnya

4. Termakan Hoaks Corona Covid-19, 44 Orang Meninggal karena Keracunan Alkohol

Keracunan alkohol bisa menyebabkan kematian. (Shutterstock)
Keracunan alkohol bisa menyebabkan kematian. (Shutterstock)

Termakan Hoaks Virus Corona Covid-19, 44 Orang Meninggal karena Keracunan Alkohol

Bahaya hoaks bukan sekadar disinformasi. Adanya hoaks di tengah wabah virus Corona Covid-19 juga bisa menyebabkan kepanikan dan berujung pada hilangnya nyawa.

Baca selengkapnya

5. Empat Penyakit yang Memperparah Pasien Corona, Bisa Berakibat Fatal!

Orang-orang dengan mengenakan masker berjalan melewati Flinders Street Station, setelah kasus virus corona dipastikan muncul, di Melbourne, Victoria, Australia (29/1/2020). (ANTARA/REUTERS/Andrew Kelly/tm)
Orang-orang dengan mengenakan masker berjalan melewati Flinders Street Station, setelah kasus virus corona dipastikan muncul, di Melbourne, Victoria, Australia (29/1/2020). (ANTARA/REUTERS/Andrew Kelly/tm)

Seorang pasien corona Covid-19 berkewarganegaraan asing dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (11/3/2020) di Jakarta.

Meski mengidap corona Covid-19, korban yang diketahui berusia 53 tahun tersebut telah lama mengidap penyakit berat seperti hipertensi, diabetes dan paru.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI