Dikira Gigi Tumbuh, Ternyata Ada Batu Liur Raksasa di Rahang Bawah Pria Ini

Kamis, 05 Maret 2020 | 19:37 WIB
Dikira Gigi Tumbuh, Ternyata Ada Batu Liur Raksasa di Rahang Bawah Pria Ini
ilustrasi operasi gigi [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah batu liur raksasa yang besarnya segigi orang dewasa tumbuh di rahang bawah seorang pasien pria usia 37 tahun. Kondisi ini bukan hal yang biasa ditangani oleh dokter gigi.

Pada awalnya, pria itu mengalami pembengkakan dan rasa sakit intens di bagian rahang bawahnya. Tetapi, dokter salah mendiagnosisnya karena mengira rasa sakitnya akibat gigi tumbuh yang tidak bisa keluar dan terjebak di dalam gusi.

Tetapi dilansir oleh Science Alert, hasil rontgen justru menemukan sesuatu yang aneh dan berbeda dengan penampakan gigi tumbuh pada umumnya. Pembengkakan itu panjangnya 2 cm berada di kelenjar ludah kanan bawah dan tidak berbentuk seperti gigi.

Setelah operasi, sialolith atau kelenjar ludah yang telah dikalsifikasi dikeluarkan dari rahang pasien. Pasien pun mulai merasa sakit dan bengkaknya berkurang setelah operasi.

Baca Juga: Jangan Percaya, Ini 5 Mitos Seputar Pencegahan Virus Corona Covid-19!

Ternyata batu liur raksasa di bagian kelenjar ludahnya itulah yang membuatnya kesakitan dan mengalami pembengkakan. Kondisi ini hanya memengaruhi sekitar 12 dari 1.000 orang dewasa setiap tahunnya.

Ilustrasi operasi gigi (Pixabay)
Ilustrasi operasi gigi (Pixabay)

Kasus-kasus ekstrem dan langka ini pun didokumentasikan oleh tenaga medis. Karena, batu liur raksasa yang menyakitkan ini lebin rentan menyerang pria, terutama usia 40, 50 hingga 60 tahunan.

Sebagian kasus melaporkan, batu liur hanya berukuran kecil, yakni kurang dari 1 cm. Tetapi, ada pula kasus yang menemukan batu liur raksasa sebesar 3,5 cm.

Batu liur ini biasanya muncul di kelenjar submandibular dan ada beberapa radiografi yang perlu dilakukan.

Massa itu sendiri umumnya terbentuk dari kalsium fosfat atau kalsium karbonat dengan beberapa garam serta protein, magnesium, kalium dan amonia.

Baca Juga: Pakai Masker Setiap Hari Bisa Merusak Kulit, Ini Saran Dokter

Tapi, masih belum diketahui penyebab pembentukan massa atau batu liur tersebut. Konsistensi air liur yang berubah seperti gel mungkin perlu diwaspadai sebagai tanda-tanda penyakit ini.

REKOMENDASI

TERKINI