Suara.com - Sebanyak 188 WNI yang berprofesi sebaga Anak Buah Kapal (ABK) World Dream telah dites corona Covid-19 dan seluruh hasilnya dinyatakan negatif.
"Total 188 kru World Dream sudah selesai diperiksa semua negatif. Meski demikian tetap melakukan observasi selama 14 hari dan dipastikan tidak ada infeksi baru. Dinyatakan free," kata Kepala Badan Litbangkes, Siswanto di Gedung Kemenkes RI, Jakarta, Senin (2/3/2020).
Dilanjutkan oleh Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto, ke-188 ABK World Dream merupakan bukti bahwa tak semua kontak dekat dengan pasien positif corona Covid-19 dapat membuat seseorang tertular penyakit yang sama.
"Tidak semua yang kontak akan sakit meski itu kontak dekat. Itu dibuktikan awak World Dream yang jelas menjalani kontak dekat (dengan pasien). Kenyataannya setelah dievakuasi dan dilakukan swab, kemudian hasil diterbangkan ke Jakarta dan kapal berlayar ke Sebaru, semua negatif corona," tambah Menkes Terawan dalam kesempatan yang sama.
Baca Juga: Batam Kini Masuk Yellow Zone, Status Naik Jadi Waspada Virus Corona
Ia melanjutkan, ada beberapa faktor mengapa seseorang yang meski memiliki riwayat kontak dekat dengan pasien positif corono Covid-19, tetap tidak tertular. Faktor tersebut adalah imunitas tubuh dan gaya hidup sehat serta bersih.
"Virus itu kuncinya imun yang baik, cuci tangan. Aturannya yang pakai masker itu yang sakit, kalau sehat nggak perlu. Itu aturan WHO dan seluruh dunia supaya tidak menularkan. Orang yang sehat perlindungannya jelas, higienis dan imunitas," tutup Menkes Terawan.
Hingga kini, seluruh ABK World Dream masih menjalani masa observasi di Pulau Sebaru yang terletak wilayah Kepulauan Seribu , Provinsi DKI Jakarta.