Suara.com - Kehabisan Hand Sanitizer, Cuci Tangan Pakai Sabun Ampuh Cegah Covid-19?
Indonesia kini resmi menjadi salah satu negara yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19. Dua warga Depok ditemukan posisif virus mematikan ini pada Senin (2/3/2020).
Kewaspadaan tentu akan semakin ditingkatkan, termasuk pencegahan. Salah satu yang digalakkan dalam upaya pencegahan virus yang berasal dari Wuhan, China, ini adalah dengan mempraktikkan kebersihan lewat mencuci tangan.
Sayangnya, masyarakat mulai mengeluhkan kelangkaan stok hand sanitizer di pasaran. Hal ini pun dikeluhkan oleh netizen di media sosial.
Baca Juga: 2 WNI Dinyatakan Positif, Berikut Cara Melindungi Diri dari Corona Covid-19
Meski begitu tak perlu khawatir, pakar mengatakan mencuci tangan sejatinya dilakukan dengan menggunakan air mengalir dan sabun, punya keampuhan sama seperti hand sanitizer untuk membunuh virus penyebab corona covid-19.
Dikutip dari The Guardian, para pakar menyetujui bahwa untuk bisa membunuh sebagian besar virus, dalam hand sanitizer dibutuhkan setidaknya 60 persen alkohol (kebanyakan mengandung 60-95 persen). Sally Bloomfield, dosen di London School of Hygiene and Tropical Medicine, mengatakan bahwa virus lebih kebal terhadap disinfektan ketimbang bakteri.
Virus corona covid-19, untungnya, adalah virus yang terbungkus alias envelope virus, sehingga alkohol bisa menyerangnya dan menurunkan ancamannya. Oleh karena itu, kuncinya adalah kapan menggunakannya. Namun pilihan terbaik tetap jauh kepada mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir.
Mengapa? Menurut sebuah studi tahun 2019 yang dilakukan American Society for Microbiology, mencuci tangan lebih efektif ketimbang hand sanitizer karena sabun memiliki kandungan antibakteri ringan, meski tidak membunuh virus.
Mencuci tangan bisa membersihkan tangan dari kotoran, dan tentu saja virus. Basahi tangan dengan air mengalir, sabuni secara menyeluruh di kedua tangan baik di antara jemari dan di bawah kuku, bilas di bawah air mengalir selama 20 detik lalu keringkan dengan tisu dan gunakan tisu tersebut untuk menutup keran air.
Baca Juga: Bukan Udara, Virus Covid-19 Menyebar Lewat Droplet dari Batuk dan Bersin
Bahkan faktanya, juru bicara dari perusahaan Kao mengatakan bahwa terlalu banyak hand sanitizer malah bisa menyebabkan iritasi dan meningkatkan sensitivitas kulit, karena membuatnya kering dan menghilangakan minyak alaminya.