Kurangi Penderita Katarak di Jogja, RSUP DR Sardjito Adakan Operasi Gratis

Selasa, 25 Februari 2020 | 20:45 WIB
Kurangi Penderita Katarak di Jogja, RSUP DR Sardjito Adakan Operasi Gratis
ilustrasi operasi katarak [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hingga kini katarak masih menjadi penyebab kebutaan nomor satu di dunia dan di Indonesia. Berdasarkan Depkes RI 1996, sebanyak 1,5% penduduk di Indonesia mengalami kebutaan.

Prevalensi buta akibat katarak pun sebanyak 0,78%. Sedangkan menurut data terbaru 2013, prevalensi katarak untuk semua umur adalah 1,8%.

Untuk mengurangi jumlah penderita katarak, RSUP Dr. Sardjito mengadakan kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis, pada Kamis dan Jumat (27-28/2/2020) di RS Nyi Ageng Serang, Sentolo, Kulon Progo.

"Jangan sampai Jogja, orang buta katarak itu, terbengkalai lah. Harus kita bantu. Soalnya kalau operasi di rumah sakit menghabiskan 4 juta," tutur dokter spesialis mata konsultan, Prof. Suhardjo, SpM (K), saat ditemui di RSUP Dr. Sardjito, Selasa (25/2/2020).

Baca Juga: Canggih, Operasi Katarak Saat Ini Dilakukan dengan Mudah dan Cepat

Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka dies natalis ke-74 FK-KMK UGM, ke-38 RSUP Dr. Sardjito, ke-8 RSA UGM, dan ke-92 RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro.

Prof. Suhardjo, SpM (K) di RSUP Dr. Sardjito (Himedik/Rosiana)
Prof. Suhardjo, SpM (K) di RSUP Dr. Sardjito (Himedik/Rosiana)

Prof. Suhardjo menambahkan, perkiraan target pasien yang akan mengikuti operasi katarak gratis mencapai 75 orang.

Jika ternyata pasien yang mendaftar melebihi jumlah tersebut, RSUP Dr. Sardjito akan meminta bantuan dari Sido Muncul, sebagai partner kerja sama dalam bakti sosial ini.

"Nanti kalau bisa lebih nanti kita mintakan pada Sido Muncul," tambahnya.

Pasien kegiatan ini tidak terbatas wilayah Kulon Progo saja, artinya semua kalangan masyarakat dapat mendaftar.

Baca Juga: Donasi Alat Operasi Katarak dan Sarana Pengambilan Darah Donor

"Semua warga boleh mendaftar, Sleman juga boleh," lanjutnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI