Besok, Pemerintah Akan Observasi ABK di Kapal World Dream

Selasa, 25 Februari 2020 | 19:02 WIB
Besok, Pemerintah Akan Observasi ABK di Kapal World Dream
Corona covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Indonesia akan observasi WNI yang menjadi anak buah kapal atau ABK di Kapal World Dream, besok, Rabu (26/2/2020), akibat kasus virus Covid-19. Sedikitnya, ada 188 WNI di kapal pesiar tersebut.

Sesditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto mengatakan observasi akan dilakukan pukul 10.00 WIB.

"Akan dijemput di Selat Durian (Riau) pada tanggal 26 Febuari pukul 10.00 dari KRI Soeharso. Selanjutnya setelah sampai di Soeharso, telah ada tim untuk mengecek kesehatan termasuk mengambil spesimen dari Litbangkes untuk akan kita periksa di Jakarta," papar Yurianto saat siaran teleconference di kantor Kemenkes, Jakarta, Selasa (25/2/2020).

Tim yang diturunkan untuk melakukan observasi seluruhnya sebanyak 30 orang, sudah termasuk tim kesehatan, demikian dikatakan Yurianto.

Baca Juga: Alasan Pulau Sebaru Jadi Tempat Karantina WNI dari Kapal World Dream

Dari KRI Soeharso, para ABK itu akan dikarantina di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, Jakarta, selama 14 hari. Sebab hingga saat ini, tidak ada ABK yang terdiagnosis corona Covid-19.

Menurut Yurianto, karantina di Sebaru akan sama seperti saat karantina WNI dari Wuhan, China, di Natuna.

"Di pulau Sebaru ini terdiri dari subtim yang menangani pemantauan kesehatan mereka setiap hari. Kita akan melakukan seperti di Natuna, kita akan lakukan cek kesehatan pagi dan sore," jelasnya.

Diperkirakan pada Jumat (28/2) pukul 03.00 WIB, para ABK tersebut sudah tiba di Pulau Sebaru.

Baca Juga: Beda Nasib WNI di World Dream, Menkes: Diamond Princess Ada Hal-hal Khusus

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI