Suara.com - Semakin merebaknya virus corona baru atau Covid-19 semakin membuat orang-orang khawatir dan menyebabkan beberapa orang mempertanyakan hal lain tentang virus.
Sekarang, dilansir CNN, orang-orang bertanya berapa lama virus dapat bertahan hidup di permukaan suatu benda hingga bank sentral China mengambil langkah untuk membersihkan uang, yang akan berpindah tangan beberapa kali sehari, dalam upaya mengurangi penyebaran virus.
Sebenarnya, belum diketahui secara pasti berapa lama virus corona dapat bertahan pada permukaan benda yang terkontaminasi dengan potensi menginfeksi seseorang. Tetapi beberapa peneliti menemukan petunjuk dengan mempelajari perilaku dari virus corona yang lain, penyebab SARS dan MERS.
Covid-19, layaknya SARS dan MERS, telah ditemukan dapat bertahan pada permukaan mati, termasuk permukaan logam, kaca atau plastik, selama 9 hari jika permukaan tersebut tidak disinfeksi, menurut studi yang terbit di The Journal of Hospital Infection awal Februari ini.
Baca Juga: 3 WNI Positif Corona, Menlu Intensifkan Koordinasi untuk Lakukan Evakuasi
Membersihkan dengan produk rumah tangga biasa dapat membuat perbedaan, tulis penulis penelitian. Mereka menemukan virus corona dapat secara efektif diinaktivasi dengan 62-71% etanol, hidrogen peroksida 0,5% atau 0,1% natrium hipoklorit atau pemutih dalam satu menit.
"Berdasarkan data yang tersedia saat ini, saya utamanya akan mengandalkan data dari virus corona SARS, yang merupakan kerabat terdekat dengan coronavirus novel, dengan kemiripan 80%, di antara coronavirus yang diuji. Untuk SARS, kisaran persistensi pada permukaan kurang dari lima menit hingga sembilan hari," kata Dr. Charles Chiu, seorang profesor penyakit menular di University of California, San Francisco.
Namun ia menambahkan, masih sangat sulit untuk menggunakan temuan ini ke dalam virus corona baru karena tetap masih ada beberapa perbedaan, seperti strain virus, titer virus dan kondisi lingkungan yang diuji dalam berbagai penelitian.
"Diperlukan lebih banyak penelitian dengan menggunakan kultur virus corona baru untuk menentukan durasi virus dapat bertahan di permukaan," tandasnya.
Baca Juga: Direktur Rumah Sakit di Wuhan Meninggal Akibat Terjangkit Corona