Ashraf Sinclair Meninggal, Serangan Jantung Lebih Umum Terjadi di Pagi Hari

Selasa, 18 Februari 2020 | 08:09 WIB
Ashraf Sinclair Meninggal, Serangan Jantung Lebih Umum Terjadi di Pagi Hari
Bunga Citra Lestari dan suami, Ashraf Sinclair [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Namun, peneliti mengatakan penelitian perlu diulang pada manusia untuk melihat apakah protein KLF15 sama pentingnya (seperti pada tikus). Jika ya, itu dapat menjadi obat yang menargetkan aritmia.

"Studi kami menunjukkan bahwa obat-obatan yang akan memperbaiki aktivitas listrik jantung mungkin dapat mencegah kematian jantung mendadak di pagi hari, tetapi ini masih harus dipelajari," kata Wehrens.

Untuk saat ini, ada beberapa bukti bahwa peningkatan serangan jantung di pagi hari berkaitan dengan stres dan lonjakan hormon stres dan tekanan darah. Tetapi penelitian ini menunjukkan bahwa puncak serangan jantung pagi mungkin lebih biologis daripada diakibatkan oleh perilaku.

Baca Juga: Jadi Trending Topic, Kepergian Ashraf Sinclair Jadi Duka Warganet

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI