Suara.com - Tidak hanya buah saja, sekarang tengah marak dekorasi bunga di semangkuk smoothie atau salad sayur. Namun, ada aturan tertentu agar bunga dapat dimakan.
"Istilah, 'dimakan' hanya ditujukkan pada bunga yang ditanam dengan cara yang aman untuk makanan, artinya tidak dirawat dengan pestisida atau pengawet yang tidak aman," kata Tood Seyfarth, RD, ahli gizi dan ketua Department of Nutrition and Dietetics di Johnson & Wales University.
"Ini juga berarti bahwa bunga itu secara alami tidak mengandung senyawa yang telah kita identifikasi berbahaya atau beracun," sambungnya.
Namun, tidak semua bunga yang bisa dimakan layak untuk dimakan.
Baca Juga: Jelang Valentine Bunga Mawar Banyak Diburu Warga
"Seringkali, tanaman dengan warna-warna cerah dan gelap terasa pahit, jadi rasanya akan bervariasi dari orang ke orang," tambahnya.
Dilansir Women's Health Magazine, berikut beberapa bunga yang aman dikonsumsi dan ditambahkan dalam salad Anda.
1. Hibiscus (bunga sepatu)
Bunga cerah ini juga memiliki manfaat kesehatan yang potensial. Faktanya, dalam satu ulasan 2015 menemukan konsumsi teh bunga sepatu secara teratur dapat membantu mengurangi tekanan darah.
2. Anyelir
Baca Juga: Zodiak Kesehatan 11 Februari 2020: Gemini Hindari Makanan Olahan
Jika dimakan, anyelir memiliki rasa pedas. Jadi, tambahkan taburkan kelopak bunga ini pada salad atau dijadikan hiasan pada kue.
3. Mawar
Beberapa penelitian menunjukkan minum air mawar kemungkinan baik untuk sakit tenggorokan, karena dapat membantu mengendurkan otot tenggorokan.
Jadi, Anda dapat mengonsumsi airnya atau tambahkan kelopaknya pada salad atau kue.
4. Dandelion
Sudah menjadi rahasia umum jika dandelion dapat dicampur dengan teh. Penelitian menunjukkan bunga ini kaya antioksidan yang dapat mengontrol kadar gula darah, yang sangat penting dalam pengelolaan diabetes.
5. Lavender
Meskipun hasil penelitian beragam, banyak orang yang menganggap lavender bermanfaat untuk pencernaan dan kecemasan.
Anda bisa menambahkan sesendok lavender ke kue atau adonan roti untuk menambah rasa. Bisa juga membuat sirup menggunakan kelopaknya.
"Semakin berwarna tanaman dan semakin dalam rasa, semakin banyak kekuatan antioksidan yang dimiliki tanaman," tandas Seyfarth.