Pakai Alkohol Agar Terhindar Virus Corona, Tubuh Pria ini Justru Terbakar!

Senin, 10 Februari 2020 | 18:48 WIB
Pakai Alkohol Agar Terhindar Virus Corona, Tubuh Pria ini Justru Terbakar!
Ilustrasi luka bakar. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Semua orang pasti ketakutan tertular virus corona yang mematikan. Karena itu, mereka berusaha melakukan segala cara demi melindungi diri dari virus corona.

Salah satu contohnya, seseorang berusaha mensterilkan tubuhnya menggunakan alkohol di seluruh permukaan kulit. Tetapi, mereka mungkin lupa kalau alkohol adalah bahas yang mudah terbakar.

Menurut Sin Chew Daily dilansir oleh worldofbuzz.com, seorang pria 37 tahun yang bekerja di pabrik benang poliester di Hangzhou menderita luka bakar tingkat tiga di wajah, leher dan tangannya setelah menyeka tubuhnya dengan alkohol.

Sebelumnya, pria bernama Xiao Zhang ini masih bekerja setiap harinya untuk memperbaiki dan memeliharan mesin meski pabriknya sudah ditutup beberapa hari karena virus corona.

Baca Juga: Mr P Terasa Nyeri? Kenali 3 Kemungkinan Penyebabnya Berikut Ini

Pada 8 Febuari 2020 lalu, Xiao Zhang pun menyeka kepala, wajah, leher dan seluruh anggota tubuhnya menggunakan alkohol untuk mensterilkan kulitnya sebelum ke pabrik.

Warga di Kota Wuhan tergeletak di jalanan diduga tewas karena virus corona, foto diambil pada Kamis (30/1/2020). (Foto: AFP / Hector Retamal)
Warga di Kota Wuhan tergeletak di jalanan diduga tewas karena virus corona, foto diambil pada Kamis (30/1/2020). (Foto: AFP / Hector Retamal)

Tetapi, kejadian tak buruk yang tak diinginkan terjadi. Pakain dan tubuh Xiao Zhang mendadak terbakar ketika bekerja di dekat kompok pemanas.

Xiao Zhang pun langsung dilarikan ke rumah sakit setempat. Dokter lantas mengatakan bahwa 15 persen tubuh Xiao Xhang menderita luka bakar tingkat dua hingga tiga.

Pemeriksaan dokter juga mengungkapkan bahwa luka bakar di lehernya paling fatal. Selain itu, saluran pernapasan Xiao Zhang pun ikut terbakar.

Karena itu, dokter segera melakukan trakeotomi dan intubasi pada Xiao Zhang, yakni dengan menyayat bagian lehernya untuk membuka jalan napas langsung ke trakea.

Baca Juga: Alasan Migrain Lebih Sering Terjadi Pada Perempuan, Ternyata Karena Seks

"Jika tidak membuat sayatan, Xiao bisa muntah dalam waktu 24 jam dan kondisi pasien berisiko lebih parah lagi," kata dokter.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI