Jessica Iskandar Ketahuan Kerokan, Benarkah Bisa Mengatasi Masuk Angin?

Selasa, 04 Februari 2020 | 18:50 WIB
Jessica Iskandar Ketahuan Kerokan, Benarkah Bisa Mengatasi Masuk Angin?
Jessica Iskandar dan Richard Kyle [Suara.com/Herwanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kerokan salah satu kebiasaan orang Indonesia untuk mengatasi masuk angin dan masalah kesehatan lainnya. Ternyata, artis Jessica Iskandar juga senang kerokan.

Baru-baru ini, Jessica Iskandar tertangkap memiliki bekas kerokan di punggungnya ketika merayakan ulang tahun ke-32. Saat itu, Jessica mengenakan mini dress warna hijau yang memperlihatkan bagian punggung.

Mulanya, Jessica Iskandar terlihat menutupi bagian punggungnya menggunakan scarf warna merah. Tetapi, ia sempat melepaskannya dan lupa mengenakannya lagi ketika Tya Ariestya merekam momen tiup lilin.

Tya Ariestya yang menyadari bekas kerokan di punggung Jessica Iskandar pun berusaha menegurnya. Ia ingin Jessica Iskandar memperlihatkan bekas kerokan di punggungnya.

Baca Juga: Agar Sang Ibu Tetap Hidup, Pria 37 Tahun Ini Rela Jadi Pendonor Ginjal

"Happy birthday Jedar. Mohon maaf ini udah cantik-cantik lihat dulu dong dari belakang. Boleh saya lihat belakangnya buk?" ujar Tya Ariestya menunjukkan bekas kerokan di punggung Jessica Iskandar.

Terkait kerokan, sebenarnya belum ada profesional medis yang meyakini bahwa pengobatan tradisional orang Indonesia ini mujarab mengatasi masuk angin atau masalah kesehatan lainnya.

Jessica Iskandar kerokan (Instagram/@inijedar)
Jessica Iskandar kerokan (Instagram/@inijedar)

Dilansir oleh hellosehat.com, bekas merah setelah kerokan adalah tanda pembuluh darah halus atau kapiler di bawah permukaan kulit yang pecah akibat kerokan.

Secara medis, kerokan salah satu metode memperlebar pembuluh darah tepi yang menutup (vasokontriksi) menjadi lebih lebar.

Sebenarnya, kebiasaan orang Indonesia ini tidak berbahaya jika tidak menjadi kebutuhan primer. Pasalnya, kerokan terus-menerus bisa menyebabkan pembuluh darah yang kecil dan halus pecah lebih banyak.

Baca Juga: Terpopuler Kesehatan: Suspect Virus Corona di Indonesia, Empedu Penuh Boba

Kerokan sebagai pengobatan tradisional. (Shutterstock)
Kerokan sebagai pengobatan tradisional. (Shutterstock)

Sementara itu, kerokan bisa membuat orang masuk angin merasa lebih baik karena tubuh melepaskan hormon endorfin dalam taraf normal.

Bahkan kerokan terbukti mampu mengobati gejala masuk angin atau sindroma angin yang memiliki gejala nyeri otot atau mialga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI