Suara.com - Pemerintah Indonesia berhasil memulangkan 238 WNI dari lokasi asal pandemi virus corona di Kota Wuhan, China. Namun, ada 3 WNI yang tidak lolos skrining kesehatan dan gagal untuk dipulangkan ke Indonesia. Dikatakan, mereka yang tidak lolos skrining sedang sakit dan diperiksa, 2 orang batuk dan 1 orang demam.
Virus Corona kembali makan korban, Kali ini, seorang pria berusia 44 tahun dilaporkan meninggal akibat infeksi virus corona Wuhan (2019-nCoV) pada Sabtu (1/2/2020) di sebuah rumah sakit di Manila, Filipina. Menurut Departemen Kesehatan Filipina, lelaki tersebut berasal dari China dan ia tengah melakukan perjalanan ke Filipina pada saat terinfeksi. Ini adalah satu-satunya kasus kematian di luar China.
Simak berita selengkapnya seputar virus corona di bawah ini.
1. Batuk dan Demam Jadi Alasan 3 WNI di Wuhan Gagal Pulang ke Indonesia
Baca Juga: Batik Air Penjemput WNI dari Wuhan Dibersihkan dari Kuman Virus Corona
Batuk dan Demam Jadi Alasan 3 WNI di Wuhan Gagal Pulang ke Indonesia
Pemerintah Indonesia berhasil memulangkan 238 WNI dari lokasi asal pandemi virus corona di Kota Wuhan, China.
2. Kasus Kematian Virus Corona Pertama di Luar China, Pria 44 Tahun!
Seorang pria berusia 44 tahun dilaporkan meninggal akibat infeksi virus corona Wuhan (2019-nCoV) pada Sabtu (1/2/2020) di sebuah rumah sakit di Manila, Filipina.
Baca Juga: Viral Film Contagion Dinilai Sudah Ramalkan Virus Corona Sejak 2011
Menurut Departemen Kesehatan Filipina, lelaki tersebut berasal dari China dan ia tengah melakukan perjalanan ke Filipina pada saat terinfeksi. Ini adalah satu-satunya kasus kematian di luar China.
3. AS Konfirmasi Kasus ke-8 Virus Corona, Pentagon Siapkan Karantina
Pejabat kesehatan Amerika Serikat, Sabtu (1/2/2020) waktu setempat atau Minggu (2/2/2020) waktu Indonesia bagian barat mengonfirmasi kasus kedelapan virus corona yang menyebar dengan cepat di negaranya.
Terkait kasus tersebut Pentagon mengatakan pihaknya akan menyediakan tempat bagi orang-orang yang tiba dari luar negeri yang mungkin perlu dikarantina.