Suara.com - Wabah virus corona baru telah menewaskan 132 orang dan 6.000 orang positif terinfeksi secara global. Virus mematikan dari Wuhan, China, ini memiliki gejala yang mirip pneumonia.
Hal ini pun memicu kekhawatiran masyarakat luas di seluruh dunia yang mungkin saja akan terpapar virus corona. Apalagi virus ini bisa menular antar manusia tanpa menunjukkan gejala.
Di sisi lain, dilansir oleh Fox News, beberapa orang yang merasa mengalami gejala terinfeksi virus corona mungkin takut jika tak sengaja menularkannya kepada orang di sekitarnya.
Padahal seseorang mungkin saja tidak tahu sedang terinfeksi virus corona. Pasalnya, virus ini memiliki masa inkubasi sekiar 14 hari sebelum menunjukkan gejala flu dan lainnya.
Baca Juga: Sakit Kepala Sampai Muntah, Ada Cacing Pita Tumbuh di Otak Pria Ini
Dalm hal ini, dr. William Schaffner, direktur medis dari Yayasan Nasional untuk Penyakit Menular menyampaikan beberapa sarannya untuk seseorang yang mungkin terinfeksi virus corona.
Ketika Anda baru saja berkunjung ke China dalam waktu dekat atau mulai mengalami gejala virus corona, seperti flu dan batuk. Anda disarankan segera mengunjungi dokter untuk memeriksa kesehatan.
"Jika Anda merasa telah terpapar virus corona, segera hubungi profesional kesehatan Anda dan ceritakan perjalanan Anda," kata dr Schaffner.
William Schaffner menyarankan agar seseorang tidak pergi ke rumah sakit ketika pertama kali konsultasi. Selain itu, hindari kerumunan atau tempat yang mungkin bisa menularkan virus mematikan itu ke orang lain.
Hal itu karena gejala flu masih ambigu antara virus corona atau tidak. Namun, jangan diabaikan meskipun Anda belum pernah berkunjung ke China. Karena, virus ini mungkin saja ditularkan dari orang di sekitar.
Baca Juga: Cegah Stunting, Jokowi Naikkan Nilai Bansos untuk Ibu Hamil dan Balita
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) telah menyarankan beberapa cara bagi orang yang sedang diduga dan sudah positif terinfeksi virus corona, antara lain: