Studi: Sumber Virus Corona Wuhan Mungkin Bukan dari Pasar Makanan Laut

Rabu, 29 Januari 2020 | 07:00 WIB
Studi: Sumber Virus Corona Wuhan Mungkin Bukan dari Pasar Makanan Laut
Virus corona baru dari China (2019-nCoV) berpotensi mengancam kesehatan global. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar yang beredar selama ini menyebutkan bahwa virus corona bersumber dari sebuah pasar makanan laut Wuhan, China. Tetapi, deskripsi dari kasus klinis pertama yang diterbitkan dalam The Lancet pada Jumat (24/1/2020) 'menantang' hipotesis itu.

Makalah ini, yang ditulis oleh sekelompok besar peneliti China dari beberapa institusi menawarkan rincian tentang 41 pasien pertama yang terinfeksi novel coronavirus (2019-nCoV).

Pada kasus awal, pasien sakit pada 1 Desember 2019 dan tidak memiliki hubungan dengan pasar makanan laut, lapor penulis.

"Tidak ada hubungan epidemiologis yang ditemukan antara pasien pertama dan kasus selanjutnya," tulis peneliti, dilansir Sciencemag.org.

Baca Juga: Lindungi Atlet dari Virus Corona, NOC Indonesia Konsultasi dengan Kemenkes

Data mereka juga menunjukkan, 13 dari 41 kasus tidak memiliki tautan dengan pasar makanan laut.

"Itu angka yang besar, 13, tanpa hubungan," kata kata Daniel Lucey, seorang spesialis penyakit menular di Universitas Georgetown.

 Para pemudik Tahun Baru Imlek mengenakan masker dalam perjalanan dengan menggunakan subway dari Stasiun Dongzhimen menuju tempat transit Stasiun Beijing sebelum ganti kereta ke berbagai daerah di China, Rabu (22/1/2020). (ANTARA/M. Irfan Ilmie/tm)
Para pemudik Tahun Baru Imlek mengenakan masker dalam perjalanan dengan menggunakan subway dari Stasiun Dongzhimen menuju tempat transit Stasiun Beijing sebelum ganti kereta ke berbagai daerah di China, Rabu (22/1/2020). (ANTARA/M. Irfan Ilmie/tm)

Laporan sebelumnya dari otoritas kesehatan China dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan pasien pertama memiliki gejala pada 8 Desember 2019. Laporan itu hanya mengatakan sebagian besar kasus memiliki kaitan dengan pasar makanan laut, yang telah ditutup pada 1 Januari.

Lucey mengatakan jika data baru itu akurat, infeksi manusia pertama pasti terjadi pada November 2019. Jika tidak, harusnya lebih awal, karena ada waktu inkubasi antara infeksi dan timbulnya gejala.

Jika demikian, virus itu mungkin menyebar secara diam-diam di antara orang-orang di Wuhan, sebelum sekelompok kasus dari Pasar Grosir Makanan Laut Huanan ditemukan pada akhir Desember.

Baca Juga: WHO Minta Maaf Telah Salah Menilai Risiko Virus Corona Wuhan

"Virus masuk ke pasar itu sebelum keluar dari pasar tersebut," tegas Lucey. Ia menduga virus tersebut berasal dari luar pasar lalu masuk ke pasar, baru kemudian disebarkan ke orang lain di luar pasar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI